Suara.com - Para sopir Gojek rencananya akan melakukan aksi mogok massal Selasa (3/11/2015). Aksi mogok tersebut menyusul adanya pemotongan tarif secara sepihak dari manajemen PT Gojek Indonesia
Namun menurut pantuan suara.com, belum ada pergerakan aksi mogok yang dilakukan para sopir Gojek. Terlihat jika kantor Gojek di Jalan Kemang Timur no 15, Jakarta Selatan tampak normal seperti biasa. Tidak ada aktivitas mengenai adanya pemogokan tersebut.
Eko, salah seorang petugas keamanan mengatakan, dari kemarin hingga pagi ini tidak ada rencana atau ancaman dari para sopir Gojek untuk melakukan aksi mogok.
"Sampai saat ini sih nggak ada, ya mudah-mudahan nggak ada (demo mogok)," kata dia.
Menurutnya, para sopir Gojek yang datang ke kantor tersebut hanya untuk mengurusi kelengkapan data.
"Normal aja, di sini aman-aman aja," kata dia.
Sebelumnya, para sopir Gojek mengancam akan melakukan aksi mogok menyusul adanya pemotongan tarif untuk per kilometer (km) yang sebelumnya adalah Rp4.000, kini ada kebijakan tarif baru per km, yakni Rp3.000.
Potongan tarif yang diberlakukan sejak Senin (2/11/2015) memicu protes para pengemudi hingga akan melakukan aksi mogok.
Pesan untuk mogok sebelumnya sudah tersebar di antara sesama pengemudi Go-Jek melalui aplikasi obrolan WhatsApp.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil di Kasus Korupsi Bank BJB, Sebut Perceraian Tak Pengaruh
-
Membara Kala Basah, Kenapa Kebakaran di Jakarta Justru Meningkat Saat Hujan?
-
Keroyok 'Mata Elang' Hingga Tewas, Dua Polisi Dipecat, Empat Lainnya Demosi
-
Disebut-sebut di Sidang Korupsi Chromebook: Wali Kota Semarang Agustina: Saya Tak Terima Apa Pun
-
Kemenbud Resmi Tetapkan 85 Cagar Budaya Peringkat Nasional, Total Jadi 313
-
Bukan Sekadar Viral: Kenapa Tabola Bale dan Tor Monitor Ketua Bisa Menguasai Dunia Maya?
-
Muncul SE Kudeta Gus Yahya dari Kursi Ketum PBNU, Wasekjen: Itu Cacat Hukum!
-
Drone Misterius, Serdadu Diserang: Apa yang Terjadi di Area Tambang Emas Ketapang?