Suara.com - Menteri ESDM Sudirman Said melaporkan Ketua DPR Setya Novanto ke Mahkamah Kehormatan Dewan karena diduga mencatut nama Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla ketika meminta saham kepada PT. Freeport Indonesia sebagai imbalan atas andil memperpanjang kontrak karya.
Menurut anggota Komisi III DPR dari PDI Perjuangan, Masinton Pasaribu, mengatakan ini merupakan pintu masuk untuk membongkar permasalahan seputar keberadaan PT. Freeport Indonesia di Papua.
"Nah ini ya berkenaan dengan beredarnya rekaman pimpinan DPR, yang diduga pimpinan DPR dengan pimpinan PT. Freeport ini merupakan momentum yang tepat untuk mengevaluasi keberadaan PT Freeport,"kata Masinton di gedung KPK Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu (18/11/2015).
Bagi Masinton anak PT. Freeport McMorran tersebut minim kontribusi bagi Indonesia.
"48 tahun Freeport di Indonesia asas kemanfaatan untuk bangsa ini sangat minim. Apalagi kita tahu di sana itu emas. Aksi-aksi PT. Freepot untuk melanggengkan aksinya itu banyak. Banyak pelanggaran-pelanggaran," katanya.
Menurut Masinton, Freeport melakukan sejumlah pelanggaran, seperti menyebabkan kerusakan lingkungan hidup dan memicu konflik warga dan aparat.
"Kerusakan lingkungan, dan kemarin kita mendengar data dari kontras dan kawan-kawan itu ada memberikan uang keamanan 14 juta dolar AS kepada TNI dan polri," kata Masinton.
Berita Terkait
-
Isu Setya Lobi Beli Pesawat Jepang, Fadli: Tidak Ada, Ngawur Itu
-
Rizal Ramli Sebut Setnov dan Sudirman Main Sinetron Antar Geng
-
Politisi Calo, Rizal: Sinetron Buat Tunjukkan Pejabat Brengsek
-
Setya Novanto Sedang Digulingkan, Fadli Zon: Itu Tidak Relevan
-
Calo Kontrak Freeport, Fadli: Mungkin Saja Setya Novanto Dijebak
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta
-
Masih Nunggak, Kejagung Sita Aset Musim Mas dan Permata Hijau Group
-
Sultan Najamudin: Semua Mantan Presiden RI yang Telah Berpulang Layak Diberi Gelar Pahlawan
-
Tragis! Siswa Internasional Pahoa Jatuh dari Lantai 8: Fakta Baru Terungkap
-
Bela Soeharto dari Tuduhan Genosida, Fadli Zon: Nggak Pernah Ada Buktinya
-
Korupsi Minyak Pertamina: 8 Tersangka Dilimpahkan ke Pengadilan, Riza Chalid Lolos?
-
KPK Ungkap Modus 'Jatah Preman' Gubernur Riau, PKB: Buka Seterang-terangnya, Siapa di Balik Itu?
-
Warga Baduy Korban Begal Ditolak Rumah Sakit, Menko PMK Pratikno Turun Tangan