Para tersangka tawuran Johar Baru Jakarta di Polres Jakarta Pusat, (30/11/2015). (suara.com/Agung Shandy Lesmana)
Kapolres Jakarta Pusat Komisari Besar Hendro Pandowo mengatakan belasan orang telah ditangkap lantaran diduga terlibat kasus tawuran kelompok antar warga di kawasan Johar Baru.
Dari belasan orang tersebut dua ibu rumah tangga bernama Linda dan Sri Wahyuni (51) ditetapkan sebagai tersangka lantaran berupaya menyembunyikan senjata api milik tersangka Hadi Sutikno alias Peno (25) yang digunakan untuk menembak satu warga bernama Rivaldi alias Ipang (19) hingga tewas.
Menurut Hendro, usai menembak korban saat tawuran terjadi tersangka Peno menitipkan senjata api tersebut ke rekannya bernama Rino (20) yang juga telah ditangkap.
"Senpi milik pelaku PN, saat PN selesai menembak pagi dititipkan ke pelaku RN, saat diperiksa RN dibesuk orangtuanya," kata Hendro.
Rino, kata dia, langsung memberitahu orang tuanya agar membuang senjata api yang disembunyikannya di rumah. Hal itu dikatakan Rino saat dibesuk orangtuanya.
"Saat diperiksa, RN dibesuk orangtuanya, RN sebut di rumah ada senpi yang dibungkus, oleh ibu senpi dibuang di kali sawah besar, ditemukan penyidik," katanya.
Meski demikian, kedua ibu rumah tangga tidak ditahan lantaran dianggap kooperatif dan mau membantu polisi untuk menangkap Peno, pelaku penembakan Rivaldi yang hingga kini belum tertangkap.
"Dijerat 221 KUHP, menghilangkan bb (barang bukti-red), satu tahun empat bulan, tidak kita ditahan, kooperatif dan mau membantu terutama mencari di mana keberadaan PN," katanya.
Komentar
Berita Terkait
-
Tertangkap! 14 ABG Pelaku Tawuran di Pesanggrahan Jaksel Bawa Sajam hingga Air Cabai
-
Bikin Pedagang Ketakutan, Fakta di Balik Maraknya Tawuran di Kalimalang Jaktim Terbongkar!
-
46 Anak SMP Nyaris Tawuran, Janjian via DM Berujung Diciduk Polisi
-
Ngeri! Teror Air Keras Pelaku Tawuran di Jaktim, Tukang Parkir Warkop jadi Sasaran
-
Misteri Kematian Andri di Kali Green Crout: Keluarga Tolak Dugaan Tawuran, Ungkap Banyak Kejanggalan
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
BPJS Kesehatan Angkat Duta Muda: Perkuat Literasi JKN di Kalangan Generasi Penerus
-
Kondisi Gunung Semeru Meningkat ke Level Awas, 300 Warga Dievakuasi
-
Soal Pelimpahan Kasus Petral: Kejagung Belum Ungkap Alasan, KPK Bantah Isu Tukar Guling Perkara
-
Semeru Status Awas! Jalur Krusial Malang-Lumajang Ditutup Total, Polisi Siapkan Rute Alternatif
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Resmi Limpahkan Kasus ke Tangan KPK, Ada Apa?
-
DPR-Kemdiktisaintek Kolaborasi Ciptakan Kampus Aman, Beradab dan Bebas Kekerasan di Sulteng
-
Fakta Baru Sengketa Tambang Nikel: Hutan Perawan Dibabat, IUP Ternyata Tak Berdempetan
-
Survei RPI Sebut Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Polri Tinggi, Ini Penjelasannya
-
Momen Roy Suryo Walk Out dari Audiensi Reformasi Polri, Sentil Otto Hasibuan: Harusnya Tahu Diri
-
Deteksi Dini Bahaya Tersembunyi, Cek Kesehatan Gratis Tekan Ledakan Kasus Gagal Ginjal