Ketua DPR Setya Novanto (Antara)
Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) menutup sidang dugaan pelanggaran kode etik yang dilakukan Ketua DPR Setya Novanto, Jumat (4/12/2015) dini hari sekira pukul 1.13 WIB.
MKD, usai menggelar rapat internal menyatakan akan memeriksa Ketua DPR Setya Novanto, pada Senin (7/12/2015). Adapun pada Jumat siang, MKD tidak akan menggelar sidang.
"Setelah sidang hari ini, lalu MKD melakukan rapat tertutup yang sifatnya internal. Diputuskan untuk menyusun jadwal ke depan siapa yang akan dipanggil dalam sidang. Tadi muncul perdebatan tentang pemanggilan, dan kami putuskan, Senin MKD akan mengundang Setya Novanto di persidangan. Tidak ada keputusan lain selain itu," kata Wakil Ketua MKD, Junimart Girsang, Jumat (4/12/2015).
Adapun soal pengusaha Riza Chalid, Junimart mengatakan bahwa MKD belum menjadwalkan kembali pemanggilan, lantaran tidak dibahas dalam rapat internal.
Ditambahkan oleh anggota MKD Marsiaman Saragih bahwa Riza saat ini tengah berada di luar negeri. Akan tetapi, MKD tetap akan berupaya melakukan pemanggilan terhadap Riza Chalid.
Sementara itu, Wakil Ketua MKD Dasco Sufmi Ahmad mengatakan demi efisiensi waktu, pihaknya akan memeriksa Setya Novanto terlebih dahulu, sambil melayangkan surat panggilan kedua kepada Riza Chalid. Dasco juga menegaskan bahwa MKD tetap akan memanggil Riza Chalid meski tengah berada di luar negeri.
"Kan masih ada panggilan ketiga, akan kita layangkan itu. (kalau mencekal) kita tidak berwenang," kata Dasco.
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Zahaby Gholy Starter! Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Tinggal Klik! Ini Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
-
Menko Airlangga Ungkap Dampak Rencana Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
Modal Tambahan Garuda dari Danantara Dipangkas, Rencana Ekspansi Armada Kandas
Terkini
-
Jejak Riza Chalid Masih Gelap, Kejagung Perdalam Kasus Korupsi Pertamina Lewat Direktur Antam
-
LRT Jakarta Bakal Diperluas ke JIS dan PIK2, DPRD DKI Ingatkan Soal Akses Harian Warga
-
Cuma di Indonesia Diktator Seperti Soeharto Jadi Pahlawan, Akademisi: Penghinaan terhadap Akal Sehat
-
Pramono Anung Usul Revitalisasi Kota Tua dan Pembangunan RS Internasional Sumber Waras Masuk PSN
-
Buntut Rumah Hakim Dibakar, Jaksa KPK di Medan Kini Dikawal Ketat Selama Sidang Korupsi PUPR Sumut
-
Tak Ingin Insiden SMA 72 Terulang, Gubernur Pramono Tegaskan Setop Praktik Bullying di Sekolah
-
DPR Dukung BGN Tutup Dapur SPPG Penyebab Keracunan MBG: Keselamatan Anak-anak Prioritas Utama
-
BMKG Peringatkan Potensi Cuaca Ekstrem Selama Seminggu, Jakarta Hujan Lebat dan Angin Kencang
-
Setelah Gelar Pahlawan, Kisah Soeharto, Gus Dur, hingga Marsinah akan Dibukukan Pemerintah
-
Dari Kelapa Gading ke Senayan: Ledakan SMA 72 Jakarta Picu Perdebatan Pemblokiran Game Kekerasan