Suara.com - Jelang Natal, peserta Jambore Pelajar Seluruh Jawa mengunjungi gereja Katedral dan masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Rabu (23/12/2015).
Selama kunjungan ke situs keagamaan tersebut, sekitar 101 pelajar pilihan tersebut diajak berdiskusi dengan beberapa narasumber.
Di Katedral, mereka berdialog dengan Romo Toto dan staf gereja, Susi.
Romo Toto menjelaskan sejarah Katedral, di antaranya tentang Museum Katedral. Museum tersebut dibuka kembali akhir tahun 2014 setelah lama ditutup.
Museum berfungsi untuk pusat informasi dan media sekaligus mendekatkan gereja dengan masyarakat Indonesia.
Setelah lama berkeliling di lingkungan gereja, para pelajar mengunjungi Istiqlal.
Di Istiqlal, mereka berdialoq dengan Imam Masjid Istiqlal, Ahmad Mubarok, Ketua Badan Pelaksana Harian Masjid Istiqlal serta humas Istiqlal Abu Hurairoh.
Mereka dialog di ruang sidang Al-Ma'rifah Masjid istiqlal. Dialog dengan Imam Masjid Istiqlal antara lain mengenai peran Istiqlal sebagai simbol kerukunan umat.
Peserta terlihat serius mendengarkan pemaparan imam.
Istiqlal selama ini berhasil menjadi etalase dan "halaman muka" rumah Islam Indonesia yang penuh dengan toleransi serta penerimaan terhadap perbedaan.
Intisari dari pembicaraan tersebut ialah tentang bagaimana cara membangun satu pemahaman yang utuh terkait hubungan lintas agama.
Istiqlal, katanya, bukan sekedar rumah ibadah, tapi juga menjadi pusat informasi mengenai Islam melalui berbagai kegiatan kuliah dan pendidikan gratis dari tingkat PAUD sampai madrasah.
Seperti pada Selasa (22/12/2015) lalu, Istiqlal mengundang narasumber dari Punk Staight Edge Indonesia bernama Phaerly Maviec Musady.
"Dia melakukan dakwah amar ma'ruf nahi mungkar di sekitar komunitas Punk melalui gerakan No Drugs, No Free Sex, No Alcohols, No Tobacco/Smoke dengan menggunakan tanda X di tangannya," kata Ketua Pelaksana Jambore Pelajar, Abdullah Darraz. (Eva Aulia)
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram