Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta M. Taufik [suara.com/Bagus Santosa]
Dewan Pimpinan Daerah Partai Gerindra DKI Jakarta melakukan penjaringan kandidat menjelang pemilihan kepala daerah DKI Jakarta yang akan digelar 2017. Saat ini, sudah ada delapan nama bakal calon yang terjaring.
Kedelapan nama tersebut yaitu Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta M. Taufik, Sekretaris Jenderal Gerindra Ahmad Muzani, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, Ketua Komisi D DPRD DKI Muhammad Sanusi, mantan Pangdam Jaya Mayjen (Purn) Sjafrie Syamsoedin, anggota Dewan Pembina Gerindra Sandiaga S. Uno, dan Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Saefullah.
"Ini masih dijaring, dan bahkan mungkin ada nama-nama lain yang bakal muncul dalam kegiatan rapat konsolidasi ini. Ini artinya agar Gerindra bisa mempersiapkan dan mengantisipasi tuntutan publik jelang Pilkada," kata Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta M. Taufik di sela acara bertema Menjaring Cagub DKI Aspirasi Kader Gerindra: Cagub DKI Gerindra, Gubernurnya Rakyat Jakarta di Gelanggang Olahraga Senen, Jakarta, Minggu (27/12/2015).
Kedelapan nama tersebut yaitu Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta M. Taufik, Sekretaris Jenderal Gerindra Ahmad Muzani, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, Ketua Komisi D DPRD DKI Muhammad Sanusi, mantan Pangdam Jaya Mayjen (Purn) Sjafrie Syamsoedin, anggota Dewan Pembina Gerindra Sandiaga S. Uno, dan Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Saefullah.
"Ini masih dijaring, dan bahkan mungkin ada nama-nama lain yang bakal muncul dalam kegiatan rapat konsolidasi ini. Ini artinya agar Gerindra bisa mempersiapkan dan mengantisipasi tuntutan publik jelang Pilkada," kata Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta M. Taufik di sela acara bertema Menjaring Cagub DKI Aspirasi Kader Gerindra: Cagub DKI Gerindra, Gubernurnya Rakyat Jakarta di Gelanggang Olahraga Senen, Jakarta, Minggu (27/12/2015).
Dia menambahkan penjaringan merupakan aspirasi dari 750 kader Gerindra di Jakarta. Nama-nama yang muncul diharapkan menjadi yang terbaik.
Taufik mengatakan Partai Gerindra juga akan memaksimalkan peran politik untuk membangun koalisi bersama partai lain untuk mengikuti Pilkada DKI Jakarta. Sebab, perolehan kursi di DPRD DKI Jakarta yang diraih Gerindra tidak memenuhi syarat untuk mengusung calon sendirian.
"Di hasil 2014, kita memang mengalami kenaikan dengan perolehan suara terbanyak 15 kursi (14 persen) di DPRD DKI dari perolehan suara sebesar 592.472 suara (13,06 persen)," ujarnya.
Taufik mengatakan Partai Gerindra juga akan memaksimalkan peran politik untuk membangun koalisi bersama partai lain untuk mengikuti Pilkada DKI Jakarta. Sebab, perolehan kursi di DPRD DKI Jakarta yang diraih Gerindra tidak memenuhi syarat untuk mengusung calon sendirian.
"Di hasil 2014, kita memang mengalami kenaikan dengan perolehan suara terbanyak 15 kursi (14 persen) di DPRD DKI dari perolehan suara sebesar 592.472 suara (13,06 persen)," ujarnya.
Suara.com - BERITA MENARIK LAINNYA:
Lawan Ahok di Pilkada DKI 2017, Gerindra Galang Koalisi
Sudah Terbang 8 Menit, Pilot Malaysia Airlines Sadar Salah Arah
Dirjen Perhubungan Darat Mundur, Apa Komentar Mantan Menhub Ini?
Kejagung Diminta Segera Eksekusi Terpidana Mati Kasus Narkoba
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
-
Statistik Brutal Dean James: Bek Timnas Indonesia Jadi Pahlawan Go Ahead Eagles di Liga Europa
Terkini
-
Menkum Sahkan Kepengurusan Mardiono, Mahkamah Partai Menggugat: Satu Syarat Formil Dilanggar
-
Menkum Supratman 'Tantang' Balik PPP Kubu Agus Suparmanto: Silakan Gugat SK Mardiono ke PTUN!
-
Polisi Larang Warga Berkerumun di Reruntuhan Ponpes Al Khoziny: Kasih Kami Kesempatan!
-
Komitmen TJSL, BNI Perkuat Ekonomi Kerakyatan dan Kelestarian Lingkungan di Desa Ponggok Jawa Tengah
-
MDIS Buka Suara soal Ijazah Gibran, PSI: Hentikan Polemik Jika Niatnya Cari Kebenaran!
-
Rizky Kabah Tak Berkutik di Kamar Kos, Detik-detik Penangkapan TikTokers Penghina Suku Dayak!
-
Sidang Praperadilan: Nadiem Makarim Masih Dibantarkan, Orang Tua Setia Hadir di Ruang Sidang
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny: Korban Jiwa Bertambah Jadi 9 Orang
-
Menteri Haji dan Umrah Datangi KPK di Tengah Penyidikan Kasus Korupsi Kuota Haji, Bahas Apa?
-
Mengulik Pendidikan Gibran: MDIS Tak Keluarkan Ijazah, Hanya Jalankan Kurikulum Universitas Asing