Suara.com - Petenis Inggris Raya yang tampil sebagai unggulan kedua, Andy Murray, meneruskan kiprahnya ke perempat final Australia Terbuka 2016. Dalam laga 16 Besar pada hari ini, Senin (25/1), Murray sukses mengalahkan petenis tuan rumah unggulan ke-16, Bernard Tomic, dengan skor 6-4, 6-4 dan 7-6(4).
Sementara itu sebelumnya, unggulan ke-4 asal Swiss, Stanislas Wawrinka, justru harus tumbang di tangan unggulan ke-13, Milos Raonic. Petenis Kanada tersebut menang dalam duel panjang melawan Wawrinka dengan skor 6-4, 6-3, 5-7, 4-6 dan 6-3.
Hasil menarik hari ini juga muncul di nomor putri, di mana petenis Cina yang sejak awal sudah membuat kejutan dengan mengalahkan unggulan ke-2 Simona Halep, yakni Zhang Shuai, nyatanya masih terus melaju. Zhang memastikan tampil di perempat final dengan menekuk unggulan ke-14 asal AS, Madison Keys, 3-6, 6-3 dan 6-3.
Zhang yang berperingkat 133 dunia pun sekaligus menjadi petenis kualifikasi pertama sejak lebih dari dua dekade yang mampu menembus perempat final Australia Terbuka. Sebelumnya, hal itu terakhir kali dilakukan petenis Meksiko, Angelica Gavaldon, pada tahun 1990 lalu.
"Saya sangat beruntung hari ini," komentar Zhang singkat, seusai pertandingan, meski kentara jika dia merasa sangat bergembira.
Di perempat final, Zhang akan berhadapan dengan petenis yang juga baru saja mencatatkan rekor tersendiri hari ini, yaitu Johanna Konta (24 tahun). Mengalahkan unggulan ke-21 asal Rusia, Ekaterina Makarova, dengan skor 4-6, 6-4 dan 8-6, Konta menjadi petenis putri Inggris Raya pertama yang bisa masuk perempat final setelah lebih dari 30 tahun.
Berikut hasil laga putaran keempat (16 Besar) Australia Terbuka, Senin (25/1):
Tunggal Putra:
2-Andy Murray (Inggris) vs 16-Bernard Tomic (Australia): 6-4 6-4 7-6(4)
8-David Ferrer (Spanyol) vs 10-John Isner (AS): 6-4 6-4 7-5
13-Milos Raonic (Kanada) vs 4-Stanislas Wawrinka (Swiss): 6-4 6-3 5-7 4-6 6-3
23-Gael Monfils (Prancis) vs Andrey Kuznetsov (Rusia): 7-5 3-6 6-3 7-6(4)
Tunggal Putri:
Zhang Shuai (Cina) vs 15-Madison Keys (AS): 3-6 6-3 6-3
Johanna Konta (Inggris) vs 21-Ekaterina Makarova (Rusia): 4-6 6-4 8-6
14-Victoria Azarenka (Belarusia) vs Barbora Strycova (Ceko): 6-2 6-4
7-Angelique Kerber (Jerman) vs Annika Beck (Jerman): 6-4 6-0
Jadwal perempat final, Selasa (26/1):
1-Serena Williams vs 5-Maria Sharapova
4-Agnieszka Radwanska vs 10-Carla Suarez Navarro
1-Novak Djokovic vs 7-Kei Nishikori
3-Roger Federer vs 6-Tomas Berdych
[Reuters]
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Di Hadapan Mahasiswa Unpad, Pramono Anung Tegaskan Pemimpin Tak Boleh Tersulut Emosi
-
Sule Kena Tilang Saat Bawa Double Cabin, Dishub DKI: Sudah Sesuai Prosedur
-
Gibran Disebut Cawapres Prabowo Lagi di 2029, PSI: Pernyataan Jokowi Powerfull
-
Tangis Nanik Deyang Minta Maaf soal Kasus Keracunan MBG Tuai Pro Kontra
-
PBNU Desak Penetapan Tersangka Korupsi Kuota Haji, KPK Sebut Pemeriksaan Masih Intensif
-
Apa Itu Cassandra Paradox? Bikin Rocky Gerung Walkout dari Talkshow dengan Relawan Jokowi
-
Isyana Bagoes Oka Dikabarkan Jadi Wakil Ketua Umum PSI, Kaesang Siap Umumkan
-
SMAN 62 Pastikan Farhan Masih Berstatus Siswa Aktif Meski Ditahan Polisi
-
Kementerian BUMN Bakal Tinggal Kenangan, Ingat Lagi Sejarahnya Sebelum Dihapus
-
Minta KPK Segera Tetapkan Tersangka Kasus Haji, Awan PBNU: Jangan Digoreng Ngalor Ngidul