Suara.com - Sebanyak tujuh karyawan kafe Olivier, Grand Indonesia Mall rampung menjalani pemeriksaan terkait kasus kematian Wayan Mirna Salihin (27). Mirna tewas setelah menenggak kopi Vietnam di kafe itu.
Ileng Andilolo, manajer kafe, mengatakan pemeriksaan tersebut untuk merampungkan berkas pemeriksaan acara (BAP) pascapenetapan Jessica Kumala Wongso sebagai tersangka kasus tersebut. Ileng bersama beberapa karyawan kafe Olivier keluar ruang penyidik sekitar pukul 21.20 WIB.
"Iya dari pihak resto tujuh orang (diperiksa). Garis besarnya hanya melengkapi BAP kami yang sudah kami berikan ke penyidik, kami melengkapi, semuanya memberikan keterangan tambahan," kata Ileng usai menjalani pemeriksaan di Mapolda Metro Jaya, Minggu (31/1/2016).
Dalam pemeriksaan selama hampir tujuh jam lebih itu, Ileng mengaku banyak dilayangkan pertanyaan oleh penyidik. Namun dia tidak mau menyebutkan dengan detail banyaknya pertanyaan dari penyidik.
"Banyak pertanyaannya, saya lupa, saya tidak dihitung," katanya.
Dia mengaku telah menyampaikan semua keterangan kepada penyidik. Pasalnya, dia tahu persis mengenai pertemuan Mirna, Jessica dan Hani di kafe tersebut.
"Saya ada di floor sedang bekerja saat itu," katanya.
Namun, Ileng enggan menjelaskan soal es kopi Vietnam yang mengandung zat sianida. Ileng tak mau menjawab apakah para pelayan melihat langsung Jessica menaburkan sianida ke kopi yang diminum Mirna.
"Kalau tahu betul nanti penyidik yang menyelesaikan, saya tidak bisa sebutkan," katanya.
Selain itu Ileng juga tidak mengenai apakah dirinya akan kembali diperiksa. Namun dia memastikan pihak kafe Olivier akan tetap kooperatif kepada penyidik yang menangani kasus tersebut
"Saya tidak tahu, saya nunggu telepon saja, nunggu panggilan. Dan pasti saya kooperatif dengan pihak kepolisian," katanya.
Sebelumnya, polisi telah menetapkan Jessica sebagai tersangka kasus pembunuhan Mirna. Jessica ditangkap saat berada di Hotel Neo, Mangga Dua, Jakarta Utara, Sabtu (30/1/2016) sekira pukul 07.45 WIB.
Usai menjalani pemeriksaan selama lebih dari 13 jam. Jessica dijebloskan ke sel tahanan Ditreskrimum Polda Metro Jaya untuk menjalani penahanan selama 20 hari ke depan terhitung Sabtu (30/1/2016) kemarin.
Seperti diberitakan, Mirna meninggal dunia usai minum kopi mengandung sianida di kafe Olivier. Dua teman Mirna, Jessica dan Hani ada di meja yang sama saat peristiwa terjadi. Jessica merupakan pihak yang memesan kopi yang mengandung sianida tersebut. Mirna sempat dibawa ke klinik di pusat perbelanjaan terkenal tersebut lalu dirujuk ke Rumah Sakit Abdi Waluyo Menteng Jakarta Pusat. Mirna meninggal dunia usai mendapatkan perawatan di rumah sakit tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Malaysia Ikut Buru Riza Chalid, Benarkah Buronan Kakap Ini Benar Jadi Menantu Keluarga Sultan?
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny Telan Puluhan Nyawa Santri, Ini Perintah Tegas Prabowo ke Menteri-Gubernur
-
Terjatuh Saat Terjun Payung di Rangkaian HUT TNI, Praka Marinir Zaenal Mutaqim Meninggal Dunia
-
BNPB Ungkap Kendala Evakuasi Santri Al Khoziny: Satu Beton 'Jebakan' Ancam Runtuhkan Sisa Gedung
-
Paspor Dicabut, Riza Chalid dan Jurist Tan Kini Berstatus Tanpa Negara, Bisa Lolos dari Jerat Hukum?
-
Kronologi Gugurnya Prajurit Elite Marinir Praka Zaenal, Parasut Mengembang Namun Takdir Berkata Lain
-
Tragedi Jelang HUT TNI, Prajurit Intai Amfibi Praka Zaenal Gugur Dalam Insiden Terjun Payung
-
Prabowo Perbarui Aturan Seleksi Pemimpin TNI, Utamakan Kompetensi Ketimbang Senioritas
-
Update Tragedi Ponpes Al Khoziny: 23 Jasad Ditemukan dalam 24 Jam, Total Korban Tewas Jadi 39 Orang
-
Bangunan Ponpes Al Khoziny Ambruk, Prabowo Minta Cek Semua Infrastruktur Pesantren!