Suara.com - Jemaat Ahmadiyah di Kecamatan Srimenanti, Kabupaten Bangka yang masih ada di kampung halamannya tidak bisa bebas pulang ke rumah. Bahkan untuk ganti baju sekali pun.
Mereka yang masih menetap di kampungnya adalah kaum lelaki yang menaga aset JAI di Sekretariat Ahmadiyah setempat. Sementara kaum ibu-ibu dan anak diungsikan ke luar kampung.
"Sekretariat JAI di sana masih dijaga ketat polisi. Pergerakan jemaat yang jaga dibatasi. Bahkan untuk ganti baju juga harus satu persatu dan ditanya-tanya," jelas tim kuasa hukum Jemaat Ahmadiyah Bangka, Fitria Sumami saat berbincang dengan suara.com, Senin (8/2/2016).
Fitria yang lama mengadvokasi Ahmadiyah Bangka bercerita peristiwa ini baru sekali terjadi. Dia juga bercerita warga kampung non Ahmadiyah dan warga Ahmadiyah harmonis. Tidak pernah saling melarang dan melakukan tindakan intoleransi.
"Warga di sana harmonis sekali. Makanya aneh kalau dilarang dan terjad hal begini," kata dia.
Fitria menjelaskan dalam waktu dekat pihaknya akan bertemu dengan Kepala Kepolisian Indonesa Badrodin Haiti dan Menkopolhukam Luhut Binsar Panjaitan untuk berkonsultasi. Dia ingin Ahmadiyah bangka dilindungi.
"Pertemuan dalam pekan ini," jelas dia.
Jumat siang pekan lalu 20 puluhan warga Ahmadiyah di Srimenanti, Bangka dipaksa meninggalkan pemukimannya. Pengusiran paksa itu disorong oleh Bupati Bangka Tarmizi. Akhirnya sebagian dari mereka, ibu-ibu dan anak-anak, dipindahkan keluar kampung.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Misi Penyelamatan Pekerja Tambang Freeport Berlanjut, Ini Kabar Terbarunya
-
Buntut Aksi Pemukulan Siswa ke Guru, Dikeluarkan Sekolah dan Ayah yang Polisi Terancam Sanksi
-
Perkuat Pertahanan Laut Indonesia, PLN dan TNI AL Jalin Kolaborasi
-
Korban Pemerkosaan Massal '98 Gugat Fadli Zon: Trauma dan Ketakutan di Balik Penyangkalan Sejarah
-
Pengamat: Dasco Punya Potensi Ubah Wajah DPR Jadi Lebih 'Ramah Gen Z'
-
Cuma Minta Maaf Usai Ditemukan Polisi, Kejanggalan di Balik Hilangnya Bima Permana Putra
-
YLBHI Kritik Keras Penempatan TNI di Gedung DPR: Semakin Jauhkan Wakil Rakyat dengan Masyarakat!
-
Babak Baru Perang Lawan Pencucian Uang: Prabowo 'Upgrade' Komite TPPU Tunjuk Yusril Jadi Ketua
-
Serikat Petani: Program 3 Juta Rumah Akan Gampang Dilaksanakan kalau Reforma Agraria Dilaksanakan
-
Pramono Anung Targetkan Setiap Kelurahan di DKI Punya Sekolah Lansia: Ini Alasannya