Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendarat di Bandar Udara Internasional Honolulu, Amerika Serikat (AS) untuk transit menuju Sunnylands, Rancho Mirage, California, AS dalam rangka menghadiri acara Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN-AS.
Presiden Jokowi yang didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo beserta rombongan tiba di Honolulu, Minggu sekitar pukul 07.05 waktu setempat.
Suhu di tempat saat Presiden tiba berkisar 22-25 derajat celcius.
Presiden sebelumnya sempat transit di Andersen Air Force Base, Guam untuk kemudian kembali transit untuk kedua kalinya di Honolulu untuk pengisian bahan bakar.
Pada kesempatan itu, Kepala Negara saat tiba di Honolulu disambut oleh Konsul Jenderal RI di Los Angeles Umar Hadi.
Rencananya Presiden akan menghadiri acara Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN-AS (ASEAN-US Summit) yang dituanrumahi oleh Presiden AS Barack Obama.
KTT ASEAN-AS ini dilaksanakan selama dua hari, 15-16 Februari 2016, di Sunnylands, California, AS.
Pada sekitar pukul 09.35 waktu setempat, Presiden melanjutkan perjalanan dan lepas landas dari Bandara Honolulu menuju Bandar Udara Internasional Palm Springs dengan menggunakan pesawat kepresidenan Indonesia 1.
Lama penerbangan dari Honolulu ke Bandara Palm Springs California sekitar lima jam 30 menit dengan perbedaan waktu antara Palm Spring California dengan Honolulu adalah dua jam.
Sejumlah pejabat dan menteri yang turut serta dalam kunjungan tersebut di antaranya Menteri Perdagangan Thomas Lembong, Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki, dan Tim Komunikasi Presiden Ari Dwipayana. (Antara)
Berita Terkait
-
Roy Suryo Bantah Edit Ijazah Jokowi: Yang Seharusnya Tersangka Itu Orangnya
-
Jadi Tersangka Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Tuntut Keadilan dan Singgung Nama Silfester Matutina
-
Jadi Tersangka Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Samakan Perjuangannya dengan Pangeran Diponegoro
-
Tak Gentar Dijadikan Tersangka dalam Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Roy Suryo Senggol Gibran
-
Geger Ijazah Jokowi: Mantan Danjen Kopassus Pasang Badan, Minta Prabowo Tak Ikut Zalim
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
Terkini
-
Babak Baru PPHN: Ahmad Muzani Minta Waktu Presiden Prabowo, Nasib 'GBHN' Ditentukan di Istana
-
KPK Digugat Praperadilan! Ada Apa dengan Penghentian Kasus Korupsi Kuota Haji Pejabat Kemenag?
-
Tiga Hari ke Depan, Para Pemimpin Dunia Rumuskan Masa Depan Pariwisata di Riyadh
-
Terkuak! Siswa SMAN 72 Jakarta Siapkan 7 Peledak, Termasuk Bom Sumbu Berwadah Kaleng Coca-Cola
-
Drama 6 Jam KPK di Ponorogo: Tiga Koper Misterius Diangkut dari Ruang Kerja Bupati Sugiri Sancoko
-
Bukan Terorisme Jaringan, Bom SMAN 72 Ternyata Aksi 'Memetic Violence' Terinspirasi Dunia Maya
-
Revolusi Digital Korlantas: Urus SIM, STNK, BPKB Kini Full Online dan Transparan, Pungli Lenyap
-
Babak Baru Horor Nuklir Cikande: 40 Saksi Diperiksa, Jejak DNA Diburu di Lapak Barang Bekas
-
Dua Menko Ikut ke Sydney, Apa Saja Agenda Lawatan Prabowo di Australia?
-
Tak Hanya Game! Politisi PKB Desak Pemerintah Batasi Medsos Anak Usai Insiden Ledakan SMA 72 Jakarta