Suara.com - Turki telah mengizinkan 350 gerilyawan bersenjata masuk, melalui perbatasannya, ke dalam kota Aleppo di Suriah Utara untuk ikut dalam mempertahankan satu kota kecil penting di perbatasan Suriah dari serangan militer pemerintah.
Observatorium Suriah bagi Hak Asasi Manusia pada Minggu (14/2/2016) mengatakan Pemerintah Turki mengizinkan 350 gerilyawan Suriah dengan membawa senjata ringan dan berat bergerak dari Provinsi Idlib di bagian barat-laut Suriah melalui perbatasan Turki, terutama pos penyeberangan militer Atamah, ke dalam Provinsi Aleppo di Suriah Utara. Tujuannya ialah untuk ikut dalam mempertahankan Kota Kecil Tal Rifat, yang setrategis di perbatasan melawan pasukan militer Suriah yang mendekat.
Kelompok pengawas yang berpusat di Inggris tersebut menyatakN Turki mengizinkan gerilyawan bergerak melalui wilayahnya, demikian laporan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Senin pagi. Turki juga mengawasi gerilyawan gerilyawan dari pinggira Idlib ke pinggiran Aleppo di Suriah Utara.
Sebanyak 15 kelompok gerilyawan, katanya, tewas dalam pertempuran di sekitar Tal Rifat. Ditambahkannya, pesawat tempur Suriah melancarkan 18 serangan udara terhadap wilayah yang dikuasai gerilyawan di Tal Rifat.
Militer Suriah dan Pasukan Demokratik Suriah --yang didukung suku Kurdi-- mendekati kota kecil setrategis itu setelah mengusir gerilyawan dari daerah penting di Alepo Utara. Tindakan tersebut merupakan bagian dari serangan yang menghancurkan yang dilancarkannya di Aleppo dan Provinsi Latakia di bagian barat-laut negeri itu untuk menutup perbatasan dengan Turki, tempat sebagian besar gerilyawan dan senjata mereka memasuki negara yang dicabik perang tersebut.
Pemerintah Suriah sejak lama telah menuduh Turki memfasilitasi aliran gerilyawan memasuki Suriah. Tuduhan terakhirnya dikeluarkan pada Ahad, ketika Suriah menuduh Turki membom daerah suku Kurdi di Suriah Utara.
Gerakan paling akhir Turki tampaknya bertujuan menghentikan gerak maju suku Kurdi ke arah Tal Rifat dan untuk menambahkan jumlah gerilyawan yang didukungnya di Suriah Utara. (Antara)
Berita Terkait
-
Klarifikasi Megawati Hangestri Usai Klub Turki Putus Kontrak Karena Gagal Penuhi Kewajiban
-
Harapan Kecil untuk Tetap Hidup dalam Novel As Long as the Lemon Trees Grow
-
Di Bawah Presiden Baru, Suriah Ingin Belajar Islam Moderat dan Pancasila dari Indonesia
-
Robbie Williams Diusir dari Istanbul, Konsernya Batal Total Akibat Tudingan Pro-Israel
-
5 Destinasi yang Wajib Dikunjungi: Pengalaman Budaya Internasional yang Mengubah Hidup
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Terseret Kasus Ekspor CPO, Dua Raksasa Sawit Bayar Uang Pengganti Triliunan dengan Cara Dicicil!
-
MBG ala Jusuf Hamka, Makan Gratis yang Bikin Anak-Anak SD Tambora Senyum Ceria
-
Gubernur Riau Diduga Pakai Uang Pemerasan untuk Jalan-Jalan ke Inggris dan Brasil
-
KPK Lamban Ungkap Tersangka Korupsi Gubernur Riau, Apa Alasannya?
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba