Suara.com - Polisi masih menelusuri keberadaan telepon genggam milik karyawan PT. Telkom Indonesia bernama Bagus Budi Wibowo. Kematian Bagus masih menjadi misteri. Dia meninggal saat turun dari Metromini 640 jurusan Pasar Minggu - Tanah Abang, di seberang Plaza Mandiri, Jalan M. H. Thamrin, Jakarta Pusat.
"Kami sedang mencari tahu keberadaan handphone-nya untuk tahu apakah benar korban jatuh atau didorong setelah dirampok," kata Kepala Satuan Reserse Polres Metro Jakarta Pusat Ajun Komisaris Besar Siswo Yuwono Senin (15/2/2016).
Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Jakarta Pusat AKP Bremen Enrico menambahkan polisi akan memanggil keluarga Bagus untuk mendalami apakah sebelum peristiwa itu, Kamis (11/2/2016), Bagus membawa telepon genggam atau tidak.
"Kami tidak tahu apa korban membawa HP atau tidak. Kami baru akan minta keterangan keluarga besok," kata Bremen.
Dari lokasi kejadian, polisi telah mengamankan barang bawaan milik Bagus.
"Tas, laptop, dompet korban sudah kami amankan," kata dia.
Sebelumnya, polisi telah menetapkan M. Sasih (33), supir Metromini 640, sebagai tersangka. Sebab, dia memberikan keterangan palsu terkait meninggalnya Bagus. Sasih mengarang cerita bahwa Bagus korban meninggal setelah didorong perampok dari dalam Metromini sehingga kepalanya membentur aspal.
Sasih dikenakan Pasal 310 (2) Jo Pasal 124 (1) huruf e UU RI No 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan dan dia terancam hukuman di atas lima tahun penjara.
Sementara kernet Metromini bernama Muhamad Endang (35) masih berstatus sebagai saksi.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK