Suara.com - Demi ikut memeriahkan peringatan Hari Peduli Sampah Nasional 2016 di Bundaran Hotel Indonesia, yang jatuh pada hari ini, Minggu (21/2/2016), Rahmat Andriano (27) rela mengayuh sepedanya dari Cimahi, Jawa Barat, ke Ibu Kota.
Saat ditemui wartawan suara.com pada Sabtu (20/2/2016) di kawasan Jakarta Selatan, Rahmat bercerita dirinya baru berangkat menggunakan sepeda lipat dari Cimahi pada Kamis (18/2/2016).
Hampir dua hari bersepeda dari Cimahi agar bisa sampai ke Jakarta, Rahmat yang membawa keranjang bertuliskan 'Ayo Beramlal Dengan Sampah' ingin menunjukan kalau sebenarnya sampah dapat dimanfaatkan dan bisa juga untuk beramal.
"Kalau ini kan hari peduli sampah nasional, kan bebas sampah 2020, saya mau nunjukin emang sampah jangan dibuang saja, kan mubazir, lebih baik diamalkan, paling nggak komitmen atau konsisten nggak membuang sampah sembarangan," kata Rahmat.
Sedikit cerita, Rahmat yang bekerja sehari-harinya di Bank Sampah kota Cimahi ini mengaku baru sekali menginjakan kakinya di Ibu Kota. Ia ingin menunjukan kalau di Cimahi terutama dirinya bisa beramal menggunakan sampah anorganik.
"Dari dulu pingin lihat Jakarta, ini baru pertama kali saya ke sini. Kalu beramal dengan sampah saya ngerintis, sebulan dapat minimal Rp100 ribu, langsung saya salurin ke Yayasan Mizan Amanah, Cimahi," jelas dia.
Rahmat mengaku sukarela menjalankan aksi Beramal Dengan Sampah. Alat-alat seperti keranjang untuk menampung seperti sampah botol dan kaca-kaca dibeli dari hasil kerjanya selama mengelola bank sampah. Dia pun tak mau uang pemberian dari orang yang beramal dengan sampah digunakan untuk keperluan pribadinya.
"Kita kalau bilang rugi ya rugi. Kayak beli (keranjang) nggak berani saya dari uang amal sampah. Makanya saya mau nunjukin, kalau di daerah ada beramal dengan sampah, dan mampu ke sini dengan cara bersepeda," jelas Rahmat yang telah memiliki satu orang anak.
Setelah merayakan Hari Peduli Sampah Nasional 2016, Rahmat mengaku tak akan lama di Jakarta. Ia berencana langsung kembali dengan sepeda lipatnya yang berwarna hijau ke Cimahi untuk menjalankan rutinitasnya disana sebagi petugas Bank Sampah dan penggerak 'Ayo Beramal Dengan Sampah' di Cimahi, Jawa Barat.
Tag
Berita Terkait
-
LAZ Al Azhar dan Jaringan Sekolah YPI Gerak Cepat Pulihkan Sumatera Pasca Bencana
-
Rahmat Erwin Abdullah Raih Medali Emas Angkat Besi SEA Games 2025
-
3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Tampil Kurang Solid saat Dihajar Filipina
-
Hylo Open 2025: 9 Wakil Indonesia Berjuang Amankan Tiket Perempat Final
-
Sambangi KPK, Pelapor Ketua Bawaslu Serahkan Bukti Dugaan Korupsi Proyek Renovasi Gedung
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf