Suara.com - Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengapresiasi rencana Ketua Umum Partai Bulan Bintang Yusril Ihza Mahendra memulai proses pengumpulan KTP dukungan pada 1 Maret 2016. Yusril akan menggunakan KTP untuk kartu mengikuti pilkada Jakarta lewat jalur non partai politik, sama seperti yang dilakukan komunitas Teman Ahok selama ini.
"Ya bagus dong, saya seneng Bang Yusril bisa ikut, kan. Kan saya udah bilang, dia orang hebat pernah ikut capres (calon presiden), pernah ketua umum partai, menteri," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (23/2/2016).
Bahkan, kata Ahok, sampai menyindir kehebatan Yusril ketika berurusan kejaksaan dalam kasus dugaan korupsi Sistem Administrasi Badan Hukum tahun 2010.
"Pernah mau ditangkap jaksa saja bisa berhasil nggak salah, lolos. Orang lain bisa ditangkap jaksa, beliau bisa kabur, oke kan," kata Ahok. "Berarti ini orang hebat kan dan orang hebat saya harap bisa nyalon."
Bila Yusril baru memulai pengumpulan KTP awal bulan Maret, maka dia punya waktu empat bulan untuk mengumpulkan sampai menelitinya. Soalnya, pada bulan Juli 2016, KPUD Jakarta sudah memulai proses verifikasi KTP.
"Insya Allah satu juta suara itu akan kami dapatkan dalam waktu tiga sampai empat bulan sampai saat pendaftaran nanti," ujar Yusril di Hotel Kartika Chandra, Jalan Gatot Soebroto, Senin (22/2/2016).
Yusril optimistis mampu mencapai target jumlah KTP dukungan. Walau berniat maju lewat jalur independen, Yusril tetap membuka peluang bagi partai yang ingin mengusungnya.
BACA JUGA:
4 Alasan Jessica Tidak Layak Jadi Tersangka Pembunuh Mirna
Diary Seorang PSK Kalijodo Ditemukan, Isinya Bikin Merinding
Suami Hesty "Klepek Klepek" Masih Misterius
Tempat Perayaan Peh Cun yang Berubah Jadi Sarang Prostitusi
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
Terkini
-
Perkuat Konektivitas, Ahmad Luthfi Tinjau Perbaikan Jalan WiradesaKajen Senilai Rp33,348 Miliar
-
DPR RI Resmi Sahkan Pansus Penyelesaian Konflik Agraria, Ini Daftar Anggotanya
-
Indonesia Punya Berapa Kilang Pertamina? Disinggung Menkeu Purbaya Sebelum Kilang Dumai Terbakar
-
Rocky Gerung Sebut Kecemasan Menyelimuti Murid, Guru, dan Orang Tua Akibat Program MBG
-
Numpang Kantor Polda Kalbar, KPK Periksa Wabup Mempawah Juli Suryadi, Kasus Apa?
-
KPK Tetapkan Staf Ahli Mensos dan Kakak Hary Tanoe sebagai Tersangka Korupsi Bansos Beras
-
Tragedi Cinta Segitiga di Cikarang: Tukang Cukur Tega Bunuh Sahabat Demi Penjual Es Sheyla
-
KPK Telusuri Aliran Uang Korupsi Bank BJB ke Keluarga Ridwan Kamil
-
Pemerintah Resmi Sahkan Kepengurusan Mardiono Pimpin PPP, AD/ART Tak Berubah Jadi Patokannya
-
Tepis Siswi Tewas karena MBG, Laporan Dinkes Bandung Barat Dicorat-coret Dosen ITB: Saya Gak Tahan!