Jaya Suprana. (Suara.com/Tomi Tresnady)
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani menghadiri acara deklarasi Gerakan Nasional Revolusi Mental oleh BPJS Ketenagakerjaan di Gedung BPJS jalan Gatot Subroto, Jakarta, Rabu(23/3/2016). Dalam acara tersebut, Puan diberi kesempatan untuk memberikan sambutan terkait revolusi mental yang dicanangkan oleh pemerintah.
Dan diakhir sambutannya, Puan pun mengutip pidato Bung Karno yang membicarakan revolusi mental. Dalam pidato tersebut diterangkan bahwa untuk mencapai revolusi mental sejati, maka diperlukan sebuah perjuangan yang total dari hati.
Karena sambutannya yang begitu menggetarkan tersebut, Pendiri Museum Rekor Indonesia, Jaya Suprana mengaku tidak sanggup memberikan penghargaan penyusunan 1001 buah puzzle yang membentuk logo Gerakan Nasional Revolusi Mental BPJS Ketenagakerjaan.
"Sebenarnya, saya tidak pantas memberikan penghargaan ini, yang layak sebenarnya Bung Karno sendiri," kata Suprana sesaat sebelum menyerahkan penghargaan MURI kepada Puan Maharani.
Namun, apa yang disampaikan oleh Penulis Buku Kelirumologi tersebut hanya ditanggapi dengan senyuman sumringah yang terpancar di wajahnya. Dia juga juga mengapresiasi pujian Suprana tersebut dengan memberikan tepuk tangan.
Tak hanya sampai disitu, Jaya Suprana juga mengaku dirinya merasa bangga dapat diundang pada acara tersebut dan bertemu dengan Putri Megawati Soekarno tersebut. Menurutnya, Puan sudah melaksanakan apa yang direncanakan dan yang sudah dimulai oleh Soekarno.
"Mba Puan, saya sangat bangga hari ini. Anda sudah berhasil meneruskan perjuangan Bung karno untuk menegakan revolusi mental," kata Suprana.
Komentar
Berita Terkait
-
Sentil Ulah Bupati Aceh Selatan Umrah Saat Bencana, Puan: Harusnya Kepala Daerah Punya Empati
-
Golkar Usul Koalisi Permanen-Pilkada Lewat DPRD, Puan: Nanti Dulu, Indonesia Lagi Berduka
-
Perayaan Natal Tiberias 2025
-
Soal DPR Lakukan Transformasi, Puan Maharani: Ini Niat Baik, Tapi Perlu Waktu, Tak Bisa Cepat
-
Buntut Kayu Gelondongan di Banjir Sumatra, Puan Bicara Peluang Revisi UU Kehutanan
Terpopuler
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
ICW 'Sentil' Kejagung Pamer Gunungan Uang: Pencitraan, Korupsi Rp 300 T Menguap
-
Kardinal Suharyo Serukan Tobat Ekologis: Dari Pejabat Korup hingga Sampah Makanan
-
Jokowi Buka Pintu Maaf Soal Tudingan Ijazah Palsu: Urusan Hukum, Ya Hukum
-
Seskab Teddy dan Mensos Bahas BLT hingga Bantuan Korban Banjir Sumatra, Ini Rinciannya
-
KPK Bongkar Modus Kontraktor Sarjan: Jual Nama Orang Kuat Demi Proyek di Bekasi?
-
Kado Natal dari Balik Jeruji: 138 Warga Binaan Lapas Cipinang Terima Remisi, 2 Orang Bisa Bebas
-
Dianggap Penuhi Kriteria, 15 Warga Binaan di Seluruh Indonesia Terima Remisi Natal
-
Uskup Agung Katedral: Gereja Harus Berani Bersuara Soal Persoalan Bangsa
-
Pesan Sejuk Menag dari Altar Katedral Manado Saat Natal: Iman Harus Terwujud dalam Kepedulian Nyata
-
Pesan Natal Uskup Agung: Rawat Alam, Jangan Biarkan Rakyat Jadi Korban