Suara.com - ISIS dikabarkan merencanakan serangan teror menargetkan anak-anak Yahudi di Turki, demikian disampaikan sejumlah pejabat intelijen Turki.
Sky News melaporkan, enam terduga teroris dari sebuah kelompok teror yang ditangkap di Gaziantep, Turki, pekan lalu, mengungkap informasi soal serangan yang sudah di depan mata. Menurut informasi intelijen tersebut, serangan bisa terjadi dalam hitungan 24 jam atau beberapa hari.
Sebuah sinagoga, tempat ibadah warga Yahudi di Beyoglu, Istanbul, disinyalir menjadi target yang paling mungkin jadi sasaran serangan tersebut. Selain tempat ibadah, ada pusat kegiatan dan sekolah pula di sinagoga tersebut.
Sasaran serangan mencakup taman kanak-kanak, sekolah, dan pusat kepemudaan untuk warga Yahudi, demikian disampaikan laporan tersebut.
"Ini lebih dari sebuah informasi yang kredibel. Ini sebuah rencana yang aktif," kata seorang pejabat intel seperti dikutip Sky News.
Sumber intel tersebut juga mengatakan, sebagai respon terhadap ancaman tersebut, pihak berwajib telah mengambil langkah-langkah yang dipandang perlu, seperti melakukan operasi penyamaran dan pengintaian untuk mencegah terjadinya teror.
Ancaman ini muncul menyusul aksi bom bunuh diri yang menewaskan empat turis asing di sebuah pusat perbelanjaan di Istanbul, 19 Maret lalu.
Turki telah mengetahui identitas pelaku bom bunuh diri sebagai warga negara Turki Mehmet Ozturk, seorang lelaki yang disebut memiliki kaitan dengan ISIS.
Serangan teror yang didalangi oleh ISIS di Turki meningkat dalam satu tahun terakhir, setelah pemerintah Turki melancarkan operasi militernya di kawasan Kurdi. Presiden Turki Tayyip Erdogan menyerukan peningkatan serangan terhadap ISIS setelah terjadinya serangan bom bunuh diri di Suruc yang menewaskan 28 orang pada bulan Juli tahun lalu. (Independent)
Tag
Berita Terkait
-
Empat Pendukung ISIS di Sumatera Diciduk Densus 88! Gunakan Media Sosial untuk Provokasi Teror
-
Turki Gempur ISIS Online: 26 Orang Ditangkap Terkait Propaganda Teror di Medsos
-
Serangan Udara AS di Somalia Tewaskan Tokoh Kunci ISIS, Siapa?
-
Gempur Persembunyian ISIS di Pegunungan Somalia, AS Klaim Sukses Besar
-
Turki Desak Prancis Pulangkan Warganya yang Terlibat ISIS di Suriah
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Akal Bulus Pasutri Polisi Gadungan: Pura-pura Istri Pendarahan, Mobil Sopir Online Lenyap
-
Geger Siswa SMPN 19 Tangsel Tewas Diduga Dibully, Mendikdasmen: Saya Akan Dalami Kasus Ini!
-
Operasi Langit di Cilacap: BNPB 'Halau' Hujan Demi Percepat Evakuasi Korban Longsor
-
Perjalanan Cinta Rugaiya Usman dan Wiranto
-
RUU KUHAP Dikebut Tanpa Suara Publik, Anggota Komisi III DPR Terancam Dilaporkan ke MKD
-
Viral Hewan Ragunan Kurus Diduga Dana Jatah Makan Ditilep, Publik Tuntut Audit
-
Kabar Duka! Istri Wiranto, Rugaiya Usman Meninggal Dunia di Bandung
-
Geger Bayi di Cipayung: Dibuang di Jurang, Ditemukan Hidup dalam Goodie Bag Saat Kerja Bakti
-
Tegas! Pramono Anung Larang Jajarannya Persulit Izin Pembangunan Rumah Ibadah di Jakarta
-
Pramono Bantah Isu Tarif LRT Rp160 Ribu: Jadi Saja Belum