Suara.com - Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan kawasan Pasar Ikan akan dilengkapi dengan plaza. Nantinya kawasan tersebut disulap menjadi wisata bahari yang saling terhubung dengan beberapa kawasan lainnya, seperti Luar Batang, Penjaringan, Jakarta Utara.
"Jadi nanti buat wisata bahari. Itu kan tempat wisata yang bagus. Harapannya ada plaza yang lebar. Dari arah Teluk Sunda Kelapa mengarah ke Masjid Luar Batang tuh sejarah Jakarta," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (31/3/2016).
Rencana revitalisasi ini sebelumnya sempat dihembuskan isu bahwa pemerintah akan menggusur Masjid Jami Keramat Luar Batang yang di dalamnya terdapat Makam Al Habib Husein bin Abubakar Alaydrus. Padahal, sebenarnya tidak demikian.
Ahok tidak ambil pusing lantaran penataan kawasan wisata bahari tidak ada dalam APBD DKI Jakarta. DIa akan meminta kewajiban pengembang untuk menatanya.
"Kalau dulu kan bilangnya duitnya darimana? APBD nggak ada, nggak usah pakai APBD, panggil saja kewajiban pengembang, CSR," katanya.
Hal tersebut juga dilakukan untuk melakukan penataan di kawasan Kalijodo yang ditertibkan beberapa waktu lalu sehingga tidak perlu menunggu dalam APBD Perubahan.
"Pokoknya bikin plaza seluas-luasnya karena juga mau nampung PKL," kata dia.
Pedagang kaki lima di sekitar kawasan Wisata Pesisir Bahari Sunda Kelapa, Penjaringan, juga akan ditata. Mengingat kawasan Pasar Ikan dan Luar Batang saat ini ramai dikunjungi peziarah setiap harinya.
"Sekarang kamu lihat deh setiap malam Jumat orang dagang, para peziarah datang. Nanti kami siapkan untuk nampung PKL juga," kata Ahok.
Tidak hanya PKL, Ahok juga berencana menata parkir di kawasan tersebut. Sebab para peziarah di lokasi sebagian besar membawa kendaraan besar.
"Mereka biasanya bawa bus. Makanya kami juga ingin parkir di Tongkol dirapihin," ujarnya.
Ahok menambahkan penataan kawasan Wisata Bahari harus dilakukan secara menyeluruh agar kawasan tersebut lebih tertib dan teratur.
"Kami mesti tata, plaza kan buat orang jalan santai. Lihat di Kota Tua, mesti siapin satu tempat buat orang dagang, supaya plaza nggak jelek," tuturnya.
Menurut Ahok untuk mewujudkan revitalisasi kawasan Wisata Pesisir Bahari Sunda Kelapa, Pemerintah Provinsi DKI akan melakukan penertiban bangunan mulai dari kawasan Pasar Ikan.
"Itu kan tanah negara semua. Beberapa bagian dudukin laut. Kami lagi mau sheetpile juga biar bisa menahan banjir rob," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
Pilihan
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
-
Aib dan Borok Asuransi BUMN Dibongkar OJK di Depan DPR, Taspen dan Asabri Disebut Paling Buruk!
-
Harga Emas Antam Meroket, BSI Tawarkan BSI Gold di Harga Rp2.154.600/Gram
-
Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
Terkini
-
LHKPN Minus Rp 2 Juta: KPK Periksa Harta Anggota DPRD Gorontalo Usai Viral 'Rampok Uang Negara'
-
Buka Opsi Akui Israel dengan Syarat, Pidato Prabowo Subianto di PBB Picu Emosi Rakyat
-
Ganti Haluan Ekonomi, Presiden Prabowo Disebut Pilih 'Guns and Butter' untuk Indonesia
-
Resmikan Kampus di Jakut, Pramono Anung Ultimatum Anak Buah Tak Persulit Perizinan
-
KPK Periksa Maraton Biro Travel Haji, Dalami Praktik Jual Beli Kuota Antar-Agensi
-
KPK Bongkar Pemufakatan Jahat dalam Proyek Jalur KA, Bupati Pati Diduga Terima Fee
-
Alumni MDIS Dian Hunafa Turun Gunung Bela Ijazah Gibran: Aku Sakit Hati Juga Dong!
-
Respons 'Santai' Nasdem Soal Jokowi Arahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode
-
Sinyal dari Istana, Kementerian BUMN Bakal 'Turun Kasta' Jadi Badan, Nasib ASN di Ujung Tanduk?
-
Tim Reformasi Polri Segera Dibentuk, Mensesneg Sebut Nama Mahfud MD dan Mantan Kapolri