Suara.com - Meski lebaran masih dalam hitungan bulan, namun  orang sudah mulai berburu tiket kereta api untuk mudik ke kampung halaman masing-masing.
Menurut Tiket.com, salah satu online travel agent yang bekerjasama dengan PT. Kereta Api Indonesia, lonjakan pemesanan tiket secara daring sudah terlihat signifikan sejak pemesanan kereta api mudik dibuka pada 28 Maret 2016 lalu.
"Kenaikannya lebih dari tiga kali lipat dari hari biaasa, atau sekitar 100 sampai 150 persen. Nanti puncak lonjakan diperkirakan akan terjadi pada pembelian tiket kereta api H-4 lebaran. Karena 
jatuh pada hari Sabtu. Orang-orang banyak yang langsung mudik," ungkap Gaery Undarsa, Co-Founder Tiket.com dalam temu media di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (5/4/2016).
Sementara rute populer yang paling banyak dipesan di Tiket.com untuk kereta api mudik, kata Gaery ialah Bandung, Cirebon dan Yogyakarta. Ketiga rute tersebut dari tahun ke tahun memang tak 
pernah sepi peminat.
Gaery menambahkan, tiket kereta api untuk mudik tidak ada kenaikan harga. Harga yang dicantumkan, sama persis dengan harga yang diberlakukan oleh PT. KAI. Selain itu, pengaturannya juga lebih teratur. 
"Tahun ini menariknya lebih teratur dibandingkan tahun lalu. Orang-orang sudah mulai berani beli online. Jadi tidak seribet tahun lalu," ujar dia.
Tiket.com sendiri sudah mulai membuka penjualan tiket kereta mudik untuk keberangkatan H-10 sampai H-1 lebaran dari tanggal 28 Maret - 6 April 2016, dan akan dilanjutkan dengan pembelian 
tiket arus balik mulai tanggal 9-18 April untuk tiket keberangkatan H+1 sampai H+10 lebaran. 
Berita Terkait
- 
            
              Penyelidikan Hampir Setahun, KPK Klaim Masih Cari Peristiwa Pidana dalam Kasus Pengadaan Whoosh
- 
            
              Kasus Korupsi Jalur Kereta Api Surabaya, KPK Periksa Haji Mamad soal Dugaan Fee Pejabat
- 
            
              Whoosh Disorot! KPK Usut Dugaan Korupsi Kereta Cepat, Mark-Up Biaya Terendus?
- 
            
              Jalur Kedunggedeh Normal Lagi Usai KA Purwojaya Anjlok, Argo Parahyangan Jadi Pembuka Jalan
- 
            
              KA Purwojaya Anjlok, 8 Perjalanan Kereta Dibatalkan, Cek Rute dan Info Refund di Sini
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
- 
            
              Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
Terkini
- 
            
              Marak Narkoba Jenis Baru, Prabowo Disebut Bakal Perkuat Regulasi
- 
            
              Dasco Beberkan Alasan MKD DPR Tolak Mundurnya Rahayu Saraswati
- 
            
              Mengapa Jakarta Selatan Kembali Terendam? Ini Penyebab 27 RT Alami Banjir Parah
- 
            
              Korupsi Pertamina Makin Panas: Pejabat Internal Hingga Direktur Perusahaan Jepang Diinterogasi
- 
            
              Mengapa Kemensos Gelontorkan Rp4 Miliar ke Semarang? Ini Penjelasan Gus Ipul soal Banjir Besar
- 
            
              Soal Progres Mobil Nasional, Istana: Sabar Dulu, Biar Ada Kejutan
- 
            
              Kenapa Pohon Tua di Jakarta Masih Jadi Ancaman Nyawa Saat Musim Hujan?
- 
            
              Tiba di Korea Selatan, Ini Agenda Presiden Prabowo di KTT APEC 2025
- 
            
              Wakapolri Ungkap Langkah Pembenahan Polri: Aktifkan Pamapta dan Modernisasi Pelayanan SPKT
- 
            
              Pernah Jadi Korban, Pramono Anung Desak Perbaikan Mesin Tap Transjakarta Bermasalah