Suara.com - Seorang anak di bawah umur harus berurusan dengan pihak kepolisian setelah tertangkap tangan beserta barang bukti satu paket sabu-sabu, karena menjadi kurir untuk membeli barang haram tersebut.
"Ada laporan dari masyarakat bahwa di tempat kejadian penangkapan itu ada orang mencurigakan diduga melakukan transaksi sabu-sabu," kata Kapolsekta Banjarmasin Tengah Kompol Uskiansyah di Banjarmasin, Kamis (21/4/2016).
Ia mengatakan, setelah mendapat laporan polisi langsung melakukan penyelidikan di kawasan Jalan Kolonel Sugiono tepat di depan Kios Ridho Banjarmasin Tengah, pada Sabtu (16/4/2016) malam sekitar pukul 23.00 Wita.
Pada saat melakukan penyelidikan ternyata pelaku mengetahui keberadaan anggota yang mengintai dirinya dengan cepat pelaku ingin melarikan diri, namun upayanya sia-sia dan dengan mudah anggota berhasil membekuknya.
Saat dilakukan penggeledahan, ternyata pelaku yang diketahui berinisial MN (17) itu diam-diam membuang barang bukti, namun diketahui petugas dan ditemukan satu paket sabu-sabu.
Usai ditemukan barang bukti, pelaku yang tergolong masih anak-anak itu dengan terpaksa digiring ke Polsekta Banjarmasin Tengah untuk dilakukan pemeriksaan.
"Pelaku ini memang masih anak, namun karena dia melanggar tindak pidana narkotika dan sebagai kurir dengan terpaksa proses hukum kami lakukan pada dirinya," ujar lelaki berkumis itu.
Uski terus mengatakan, dari keterangan pelaku MN dirinya hanya disuruh oleh temannya untuk membeli sabu-sabu seharga Rp300.000 dan diberi upah sebesar Rp100.000.
"Kami periksa dia untuk mengetahui keterlibatannya dengan jaringan Narkoba karena MN ini tau di mana harus membeli sabu-sabu," tutur pria yang pernah menjabat sebagai Kapolsekta Banjarmasin Barat itu. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
Terkini
-
Cemburu Istri Dituduh Selingkuh, Terkuak Motif Pria di Cakung Bakar Rumah
-
Pemprov Sumut Beri SPP Gratis, Internet Gratis, Pelatihan Tenaga Pengajar
-
Daftar 17 Hari Libur Nasional 2026 Resmi Berdasarkan SKB 3 Menteri
-
Pendidikan Ketua PBNU Gus Fahrur, Sebut Food Tray MBG Mengandung Babi Boleh Dipakai setelah Dicuci
-
Cinta Segitiga Berujung Maut: Pemuda Cilincing Tewas Ditikam Pisau 30 Cm oleh Rival Asmara
-
Narasi Prabowo - Gibran Dua Periode Disorot: Orientasi Kekuasaan Jauh Lebih Dominan?
-
Imbas Pasutri di Cakung Ribut: Rumah Ludes Dibakar, Suami Dipenjara, Istri-Mertua Luka-luka!
-
Rocky Gerung Bongkar Borok Sistem Politik!
-
Wahyudin Moridu Ternyata Mabuk saat Ucap 'Mau Rampok Uang Negara', BK DPRD Gorontalo: Langgar Etik!
-
Indonesia di Ambang Amarah: Belajar dari Ledakan di Nepal, Rocky Gerung dan Bivitri Beri Peringatan!