Suara.com - Pergerakan bakal calon Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno santer disebut-sebut meluas. Hal itu terlihat dari pergerakan sebagian kelompok masyarakat pendukung Sandiaga Uno kian tumbuh sumbur muncul dimana-mana.
Kordinator Sahabat Sandiaga Uno Anggawira saat di sela-sela deklarasi Sahabat Nusantara Untuk Sandiaga Uno beberapa waktu lalu mengakui hingga saat ini memang sudah bermunculan puluhan kelompok relawan yang lahir dan berkembang.
“Kami sebagai kelompok masyarakat yang sedari awal mendorong kepemimpinan Bang Sandi di DKI Jakarta menyambut baik hal ini. Ini menandakan Bang Sandi itu semakin di cintai oleh beragam kalangan masyarakat dan menjadi alternatif kepemimpinan di DKI Jakarta dan Nasional,” kata Anggawira dalam keterangan resmi, Rabu (27/4/2016).
Menanggapi rumor yang berkembang bahwasannya Partai Gerindra mencari figur lain, Anggawira yang juga Fungsionaris DPP Partai Gerindra menyampaikan proses yang berjalan harus dihormati dan dicermati. Partai Gerindra, kata Anggawira, secara objektif akan terus melakukan penilaian dengan parameter yang terukur dan tentunya juga memperhatikan track record kompetensi loyalitas dan komitmen.
“Hingga saat ini diantara beberapa calon yang mendaftar melalui Partai Gerindra, populatitas dan elektabilitas Bang Sandi lah masih yang tertinggi. Jadi, jika ada nada-nada minor, hal itu hanya kita anggap sebagai cambuk untuk meningkatkan kerja keras kita,” ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Koordinator Sahabat Sandiaga Uno, Iqbal Farabi menambahkan bahwa grafik kenaikan populatitas Sandi cukup signifikan dikalangan masyarakat dan beragam hasil survei yang ada membuktikan apabila sosoknya semakin dikenal dan yang terpenting pendekatan yang humanis dan mengedepankan sinergi menjadi diferensiasi dibandingkan incumbent dan calon lainnya.
“Figur bang Sandi ini makin melesat popularitasnya. Tentu itu menandakan pendekatan Bang Sandi ke masyarakat cukup baik karena ia memang menggunakan pendekatan yang humanis dan selalu mengedepankan sinergi dan kolaborasi, diferensiasi Itulah yang membedakannya dengan calon lain,” kata Iqbal.
Berita Terkait
-
Pendidikan Widiyanti Putri vs Sandiaga Uno, Kinerja Jadi Menteri Pariwisata Dibandingkan
-
Indonesia Siap Unjuk Gigi di Medical Tourism, Sandiaga Uno: Terapkan 3P
-
Sandiaga Bahas Fenomena 'Rojali': Dulu Zaman Saya Rombongan jadi Beli, Bukan Rombongan Jarang Beli
-
Kwik Kian Gie Wafat, Mahfud MD: Patah Tumbuh, Hilang Berganti, Semoga Muncul Generasi Sebaik Beliau
-
"Jangan Jadi Palu" Sandiaga Uno Minta Pemerintah Tunda Pajak e-commerce
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Seoharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
Terkini
-
Kejagung Sita Sederet Tanah Zarof Ricar di Riau Senilai Rp35 Miliar, Aset Atas Nama Anak-anaknya!
-
Benteng Terakhir PDIP Runtuh! Prabowo Copot Hendrar Prihadi, Sinyal 'Sapu Bersih' Kabinet?
-
Jadi Menpora, Erick Thohir Wajib Mundur dari PSSI? Pakar: Sah, Asal Penuhi 1 Syarat Ini
-
Di Balik Papan 'Bensin Habis' Ada Kabar Getir Pegawai SPBU Swasta yang Takut Dirumahkan
-
2 Kasus Baru Keracunan Massal MBG Tak Masuk KLB, Publik Murka ke Pemerintah: Tunggu Mati Dulu?
-
Usut Korupsi RSUD Kolaka Timur, KPK Periksa Kasi Pidsus Kejari Kolaka
-
Bantah Kesejahteraan Jadi Pemicu, TNI AD Duga Prajurit Kopassus Terlibat Penculikan Karena Ini
-
Rismon Bongkar Lagi Keganjilan Ijazah Jokowi, Foto Satu-satunya Berkacamata di Indonesia
-
Misteri Keracunan MBG di Garut: Ayam Woku atau Lalapan Mentah Biang Kerok? 194 Pelajar Terkapar
-
Hendrar Prihadi Dicopot dari LKPP, PDIP Terima Tak Ada Lagi Kader Partai di Pemerintahan Prabowo