Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengingatkan kepada siswa-siswa untuk terus memiliki semangat belajar serta lebih dekat mengenal Tuhan.
Hal ini disampaikan Ahok ketika memberikan arahan Ujian Sekolah/ Madrasah Berstandar Daerah (US/M/BD) di Sekolah Dasar Negeri Petojo Utara 13, Jalan Suryopranoto 20, Jakarta, Senin (16/5/2016).
"Bapak ingin buktikan, yang penting nggak boleh patah semangat semua pasti belajar, yang penting dari kecil harus mulai belajar mengenal Tuhan Yang Maha Esa, baru bisa tahu siapa kalian," ujar Ahok di SD Negeri Petojo Utara 13, Jalan Suryopranoto 20, Jakarta, Senin (16/5/2016).
Selain itu, Ahok juga mengatakan siswa-siswa harus memiliki kreativitas dan tidak meniru karya orang lain. Untuk menjadi orang kreatif kata Ahok, harus mendekatkan kepada sang pencipta, yang menjadi modal untuk menjadi kesuksesan.
"Orang kreatif itu syaratnya harus nempel ke creator, pencipta. Itulah ibadah kita. Ini penting, kalau anak pintar nggak ada gunanya, kalau nggak ada takutnya sama Tuhan," ucapnya.
Dalam memberikan arahan, Ahok juga mengingatkan kepada siswa-siswa yang mengikuti ujian, bahwa setelah lulus sekolah dan dewasa ada ujian hidup yang harus dilalui manusia.
"Dulu bapak nggak pinter-pinter amat dan nggak bodoh-bodoh amat, kenapa karena bapak belajar setiap hari baca kitab suci. Kenapa bapak bilang, karena bapa tahu nggak jelas mata pelajarannya apa, jadi setiap hari bapak harus siapkan, bapa harap kalian juga sama," ucapnya.
"Kalau kalian sudah dewasa ada ujian setiap hari. Namanya ujian hidup, makanya kalian harus bisa membaca Kitab suci agar lebih mengenal Tuhan dan petunjuk di dalam kitab ," sambungnya
Ia pun menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah memiliki program bagi anak-anak Jakarta untuk bisa melanjutkan ke perguruan tinggi.
"Tahun depan saya nggak mungkin kesini lagi , tiga tahun lagi belum tentu saya juga menjadi Gubernur. Jadi saya sampaikan ke kalian bahwa Jakarta akan menjamin kalian sampai kuliah di Universitas, sehingga kalian bisa bermodal," ungkapnya.
Berita Terkait
-
KemenPPPA Dukung Arahan Prabowo Setop Kerahkan Siswa Sambut Pejabat
-
Disentil Prabowo Gegara Siswa Turun ke Jalan, Pemkab Bantul Beri Penjelasan
-
Bukan Tak Senang, Ini Alasan Prabowo Larang Siswa Sambut Kunjungan Presiden
-
Dramatis! Pelajar SMP Terseret Arus Deras Kali di Koja, Aksi Heroik Bhabinkamtibmas Selamatkan Nyawa
-
Siswa SMP di Tangsel Tewas Akibat Perundungan, Menteri PPPA: Usut Tuntas!
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
Terkini
-
Darurat Banjir-Longsor Sumut, Bobby Nasution Fokus Evakuasi dan Buka Akses Jalur Logistik yang Putus
-
KPK Panggil Kakak Hary Tanoe dalam Kasus Bansos Hari Ini
-
Survei Terbaru Populi Center Sebut 81,7 Persen Publik Yakin Prabowo-Gibran Bawa Indonesia Lebih Baik
-
Heartventure Dompet Dhuafa Sapa Masyarakat Sumut, Salurkan Bantuan ke Samosir-Berastagi
-
Bansos Tetap Jalan Meski Sumatera Terendam Bencana, PT Pos Indonesia Pastikan Penyaluran Aman
-
KPK Pertimbangkan Lakukan Eksekusi Sebelum Bebaskan Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi, Ini Penjelasannya
-
Francine PSI Tagih Janji Pramono: kalau Saja Ada CCTV yang Memadai, Mungkin Nasib Alvaro Beda
-
Rano Karno: JIS Siap Hidup Lagi, Pemprov DKI Benahi Akses dan Fasilitas Pendukung
-
KPK Sudah Terima Surat Keppres Rehabilitasi, Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi dan Rekan Segera Bebas
-
Mulai 2026, Periksa Kehamilan Wajib 8 Kali: Cara Pemerintah Turunkan Angka Kematian Ibu dan Bayi