Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR, Charles Honoris (suara.com/Bowo Raharjo)
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Sandiaga Uno sudah diusung oleh partai politik untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta. Ahok lewat Partai Nasdem, Hanura dan Golkar, sedangkan Sandiaga Uno lewat Partai Gerindra.
Sementara, PDI Perjuangan yang merupakan partai terbesar di DKI Jakarta belum menunjuk calonnya. Partai yang dipimpin Megawati Sukarnoputri ini pun bisa mencalonkan diri sendiri tanpa berkoalisi dengan partai apapun.
"Kita tetap PD (percaya diri) karena PDI Perjuangan tetap memiliki kursi terbesar dan suara terbanyak di DKI Jakarta. Mengenai siapa calon yang diusung, itu bisa saja internal partai, eksternal partai, namun masih belum diputuskan Ibu Ketum. Yang pasti, mesin partai sudah siap," kata Anggota Komisi I DPR RI Charles Honoris di DPR, Senin (1/8/2016).
Anggota DPR dari Daerah Pemilihan DKI Jakarta ini menegaskan, meski dapat mengusung calon sendiri, bukan tidak mungkin PDI Perjuangan membuat koalisi. Baik koalisi baru, maupun koalisi yang sudah ada, yaitu koalisi pendukung Ahok atau Sandiaga. Atau, menarik Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini ke Jakarta.
"Semua kemungkinan masih mungkin terjadi. Komunikasi tetap terjadi. Dengan gerindra, dengan pak Ahok. Dan, selama belum ada keputusan, surat keputusan dari DPP, tentunya segala kemungkinan masih bisa terjadi," kata dia.
Charles mengatakan, keputusan PDI Perjuangan dalam menentukan pilihan akan dilakukan dalam waktu dekat ini. Dia menambahkan, keputusan itu diharapkan bisa keluar pada dua pekan ke depan.
"Tapi, mungkin dalam waktu dua minggu ke depan sudah ada calon dari DPP PDI Perjuangan," tambah Anggota Komisi I DPR ini.
Tag
Komentar
Berita Terkait
-
Pendidikan Widiyanti Putri vs Sandiaga Uno, Kinerja Jadi Menteri Pariwisata Dibandingkan
-
Ahok Buka Kartu: 3 Kunci Ini Bisa Bikin Otomotif RI Jadi Raksasa Ekonomi
-
Kasus Deddy Sitorus Dinilai Mirip Ahok: Video Tuai Polemik karena Sengaja Dipotong?
-
Ojol Tewas, Ahok Sebut DPR Takut: Kenapa Tidak Berani Terima Orang Demo?
-
Ahok Kritik Pedas Rencana Utang Rp700 Triliun Pemerintah: Itu Namanya Gali Lubang Tutup Lubang!
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Nama PBNU Terseret Kasus Haji, KPK Buka Suara: Benarkah Hanya Incar Orangnya, Bukan Organisasinya?
-
Rentetan Kasus Keracunan Makan Bergizi Gratis, DPD Minta BGN Kurangi Jumlah Penerima MBG
-
Asmara Berujung Maut di Cilincing: Pemuda Tewas Dihabisi Rekan Sendiri, Kamar Kos Banjir Darah!
-
Video Gibran Tak Suka Baca Buku Viral Lagi, Netizen Bandingkan dengan Bung Hatta
-
KPK Ungkap Kasus Korupsi Kuota Haji, Libatkan Hampir 400 Biro Perjalanan
-
Nabire Diguncang Gempa Berkali-kali, Jaringan Internet Langsung Alami Gangguan
-
KPK Sita Uang Hingga Mobil dan Tanah dari Dirut BPR Jepara Artha dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Terungkap! Modus Oknum Kemenag Peras Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji
-
PWNU DKI Ingatkan soal Transformasi PAM Jaya: Jangan Sampai Air Bersih Jadi Barang Dagangan
-
Satgas PKH Tertibkan Tambang Ilegal di Maluku Utara: 100 Hektar Hutan Disegel, Denda Menanti!