Suara.com - Kepolisian Resor Rejanglebong, Provinsi Bengkulu, saat ini tengah menyelidiki kasus menghilangnya satu keluarga yang terdiri dari sembilan orang di daerah itu.
Menurut keterangan Kapolres Rejanglebong AKBP Dirmanto didampingi Kapolsek Bermani Ulu Iptu Lilik Sucipto, bertempat di Mapolres Rejanglebong, kasus menghilangnya sembilan orang tersebut terjadi di Desa Suka Rami, Kecamatan Bermani Ulu, dan terjadi sejak 18 Agustus lalu.
"Kami sudah mendatangi rumah warga tersebut, tidak ada barang-barang yang hilang, tidak ada tanda-tanda kejahatan di rumah tersebut," kata Iptu Lilik, Senin (22/8/2016).
Sejauh ini, pihaknya masih berusaha melakukan pencarian sekaligus penyelidikan dengan mengumpulkan berbagai informasi dari warga, kerabat serta perangkat desa setempat sehingga mengetahui keberadan mereka.
Sementara itu, informasi yang mereka terima di lapangan menyebutkan menghilangnya sembilan warga Desa Suka Rami yang terjadi sejak Kamis pagi (18/8) lalu telah membuat heboh warga setempat, karena tidak diketahui jejak dan keberadaannya saat ini.
Tak satu pun warga daerah itu mengetahui apa yang melatarbelakangi keluarga ini menghilang dari Desa Suka Rami dengan meninggalkan rumah serta harta bendanya begitu saja.
Menghilangnya sembilan orang ini, kata dia, sudah dilaporkan perangkat Desa Suka Rami ke Polsek Bermani Ulu. Adapun kesembilan orang yang hilang ini antara lain kepala keluarga Idil Aksa (57) beserta istrinya Nuraini (55), kemudian anak beserta menantu dan cucunya yang bernama Heri Santoso (30), Epi (27), Rizki (8), Resti (2), Dedi (37), Herian (28) dan Joko (25).
Mengejutkan, mereka meninggalkan rumah tidak membawa serta perabot rumah tangga, selain membawa tiga unit sepeda motor serta beberapa lembar pakaian saja. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting