Suara.com - Satuan Narkoba Polres Nagan Raya, Polda Aceh menangkap Iskandar. Dia petani yang penanam ganja.
Iskandar ditangkap saat hendak bertransaksi menjual barang haram dari hasil kebunnya itu. Kapolres Nagan Raya AKBP Mirwazi mengatakan dari tangan tersangka pihak kepolisian menemukan barang bukti ganja kering seberat 5,5 kilogram dalam bentuk 5 bal yang siap untuk dijual.
"Hasil pemeriksaan, tersangka mengatakan bahwa barang ini dia tanam di kebunnya sendri di sela-sela tanaman cabe dan baru ini melakukan penjualan ganja tesebut," katanya didampinggi Wakil Ketua DPRK Nagan Raya Samsuardi dalam gelar perkara di Mapolres Nagan Raya di Nagan Raya Rabu (7/9/2016).
Iskandar ditangkap tidak lama setelah mendapat informasi dari masyarakat pada Selasa (6/9/2016) sekitar pukul 18.15 WIB adanya transaksi narkoba di Beutong.
Diperkirakan dalam satu bal ganja kering siap edar itu seberat 1,1 Kg dan tersangka saat ditangkap di TKP hanya bekerja tunggal yakni seorang diri, meski demikian pihaknya akan terus melakukan pendalaman ke mana barang itu dijual.
"Tetapi kita lakukan pedalaman lagi, apakah tersangka ini merupakan jaringan ataukah baru sekali ini seperti pengakuanya. Ancaman hukuman pidana untuk tersangka ini adalah seumur hidup," jelasnya.
Selain penangkapan petani itu, ada 2 tersangka lainnya dalam kasus narkotika jenis sabu-sabu pada malam yang sama dengan gerak cepat anggota polisi setempat.
Tersangka atas nama Zulfahmi (37) dan Muhammad Ridwan (38), keduanya ditangkap bersamaan oleh pihak kepolisian saat memakai narkotika di bawah pohon sawit dengan barang bukti ditemukan satu paket sabu-sabu seberat 0,015 gram serta beberapa barang bukti lain ditemukan di TKP. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Benarkah 'Era Jokowi' Sudah Usai? 5 Fakta Reshuffle Prabowo, Diawali Depak Sri Mulyani
-
Kompolnas: Etik Tak Cukup, Kasus Kematian Ojol Affan Kurniawan Harus Diproses Pidana
-
21 Tahun Kasus Munir: Komnas HAM Periksa 18 Saksi, Kapan Dalang Utama Terungkap?
-
CEK FAKTA: Klaim Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia ke Jepang
-
Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
-
Deadline 2026! Pemerintah Kejar Target Kemiskinan Ekstrem: Daerah Wajib Lakukan Ini...
-
Baru Dilantik Prabowo, Kekayaan Menteri P2MI Mukhtarudin Capai Rp 17,9 Miliar
-
Pesan Terbuka Ferry Irwandi ke Jenderal: Tidak Lari, Tidak Takut, Tidak Diam
-
CEK FAKTA: Video Jurnalis Australia Ditembak Polisi Indonesia
-
Dito Ariotedjo Dicopot dari Menpora, Bahlil Langsung Setor Nama Pengganti, Puteri Komarudin?