Suara.com - Cerita mengerikan datang dari Cina. Cerita ini membantah anggapan tidak ada seorang ibu yang tega membunuh anaknya. Tapi di Cina ada.
Di sebuah desa di Agu Shan ada ibu muda yang membunuh 3 anaknya yang masih berusia di bawah 7 tahun. Ketiganya diracun dengan pupuk peptisida. Belum cukup, anak-anak itu pun dibacok dengan kampak.
Kejadian itu terungkap setelah akhir Agustus lalu Yang, nama ibu muda itu ditemukan tewas di halaman rumahnya. Dia meninggal bersama 3 anaknya. Dicurigai, Yang bunuh diri setelah membunuh 3 anaknya.
Sosok Yang, di mata tetangga dikenal baik. Bahan Yang tidak banyak bicara dan sehari-harinya bekerja sebagai petani gandum, kacang polong dan kentang.
Kejadian itu potret realitas kehidupan suram di desa-desa Cina. Penduduknya stress karena kebanyakan orang desa di sana pergi ke kota untuk mengadu nasib. Sementara di desa, penduduk hidup dalam kemiskinan.
Ketimpangan masyarakat di Cina saat ini tinggi. Orang miskin sangat miskin dan orang kaya sangat kaya.
Sebut saja kisah hidup Yang yang ditinggal suaminya, Li Keying ke Provinsi Gansu. Yang dikirimi uang sekitar 500 dolar Amerika Serikat tiap tahun. Tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan makan.
Meski pertumbuhan ekonomi Cina terbilang tinggi, namun ketimpangan terus terjadi. 82 juta orang yang tinggal di desa Cina terus memburuk. BPS setempat mencatat orang desa di Cina hidup dengan bekal 1 dolar AS perhari.
Hu Xingdou, seorang profesor di Beijing Institute of Technology mengatakan pemerintah desa sering mengabaikan keluarga miskin. Orang miskin tidak dibagikan tunjangan kesejahteraan.
"Kadang-kadang orang yang berhak menerimanya tidak mendapatkannya karena kebijakan tidak transparan dan keadilan," kata Profesor Hu. (NyTimes)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Pengamat: Sikap Terbuka Mendagri Tito Tunjukkan Kepedulian di Masa Bencana
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?