Suara.com - Koalisi Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera resmi menetapkan Anies Rasyid Baswedan dan Sandiaga Uno menjadi pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta periode 2017-2022.
Gerindra yang sebelumnya ngotot memasang Sandiaga menjadi DKI 1, menjelang penentuan luluh dan merestui Sandiaga jadi calon wakil. Dengan berbagai pertimbangan, kedua partai memutuskan Anies yang bukan kader menjadi calon DKI 1.
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengatakan partainya tak memusingkan kader atau tidak. Bagi Gerindra, kata Prabowo, tokoh tersebut harus yang terbaik untuk memimpin Ibu Kota.
"Saudara Anies Rasyid Baswedan, beliau bukan kader Gerindra, buka pula kader PKS, kita tidak memandang harus kader, kira cari yang terbaik untuk kita persembahkan kepada masyarakat kota Jakarta," kata Prabowo saat mendeklarasikan Anies-Sandiaga di rumahnya, Jalan Kertanegara IV, Blok M, Jakarta Selatan, Jumat (23/9/2016).
Prabowo mengatakan keputusan mengusung Anies dan Sandiaga karena keduanya dianggap memiliki kemampuan untuk membawa perubahan di Jakarta. Anies dan Sandiaga selama ini sudah membuktikan prestasi di bidang masing-masing.
"Kedua putra terbaik bangsa ini kami nilai mampu untuk mampu membawa DKI ke arah yang lebih baik, adil, dan lebih sejahtera menuju Indonesia Raya yang kita cintai bersama," kata Prabowo.
Prabowo mengungkapkan untuk sampai pada keputusan malam ini butuh waktu delapan bulan. Gerindra dan PKS selama iitu intensif berkomunikasi, termasuk juga dengan partai lain.
"Setelah melakukan proses yang panjang bahkan bisa dikatakan proses berjalan lebih dari delapan bulan, kami Gerindra dan PKS, dalam rangka menjalankan fungsi kami sebagai pembawa fungsi aspirasi, tugas dan tanggungjawab kami adalah untuk membawa aspirasi rakyat," kata Prabowo.
Setelah dideklarasikan, Anies dan Sandi akan mendaftarkan ke KPUD di Jakarta Pusat pukul 20.00 WIB.
Berita Terkait
-
Pendidikan Widiyanti Putri vs Sandiaga Uno, Kinerja Jadi Menteri Pariwisata Dibandingkan
-
Heboh Video Jokowi Jadi Imam, Ahli Tajwid Sebut Kesalahan Ini Bisa Batalkan Salat
-
CEK FAKTA: Anies Baswedan Siap Gantikan Prabowo Jadi Presiden, Heboh di Medsos!
-
Reuni Tipis-Tipis Anies Baswedan dan Mahfud MD, Bahas Apa?
-
Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
Satire Berkelas Wisudawan Rayakan Kelulusan Sambil Pegang Ijazah: Jokowi Mana Bisa Gini
-
Operasi Tanpa Izin, Dishub Segel Dua Lokasi Parkir Milik BUMD Dharma Jaya
-
Cabuli Keponakan Sambil Direkam, Aksi Bejat Paman Terbongkar usai Ortu Korban Lihat Kiriman Email
-
Di Balik Skandal Irjen Krishna Murti: Inilah Nany Arianty Utama, Istri Sah yang Setia Dampingi Suami
-
Sidang Gugatan Perkosaan Mei '98, Kuasa Hukum Fadli Zon Mengaku Belum Tahu Objek Perkara
-
Penyelidikan Kasus Kematian Arya Daru Masih Lanjut, Polisi Terbuka Jika Keluarga Punya Bukti Baru
-
Karma Kopi Sianida? Aib Irjen Krishna Murti Dibongkar Rismon, Dituding Main Serong Hingga Cuci Uang
-
Hari Tani Nasional 2025: Ketimpangan Agraria Jerat Petani, SPI Desak Pemerintah Bertindak!
-
Dana Rp200 Triliun Mengalir ke Himbara: Banggar DPR Wanti-Wanti, Awas Salah Sasaran!
-
Ratusan Pelajar Keracunan Massal Usai Santap MBG, Polisi Turun Tangan Hingga RS Kewalahan