Suara.com - Valentino Rossi sepertinya sudah menutup impian meraih gelar juara dunia MotoGP musim ini. Hal itu diketahui setelah pebalap Movistar Yamaha ini mengaku lebih mementingkan finis sebagai runner-up pada klasemen akhir MotoGP 2016.
Misi ini sama dengan yang pernah disampaikan rekan setimnya, Jorge Lorenzo, beberapa waktu lalu. Tidak ayal, duel panas antara sesama rekan setim ini pun dipastikan akan lebih menarik daripada melihat kepastian Marc Marquez jadi juara dunia.
Pasalnya, kedua pebalap sudah lama diketahui tidak akur dan saling berkompetisi dengan ketat. Bahkan, salah satu alasan kepindahan Lorenzo ke Ducati musim depan isunya karena ketidaksukaan satu tim dengan Rossi.
Di lain pihak, Marquez memang lebih punya peluang besar menjadi juara dunia tahun ini. Hal itu setelah hingga empat seri terakhir, pebalap Repsol Honda ini unggul 52 poin dari Rossi dan 66 poin dari Lorenzo.
Dengan kata lain, pebalap yang dijuluki The Baby Alien ini sejatinya hanya butuh dua kemenangan lagi guna memastikan gelar juara dunia ketiganya di kelas para 'raja' setelah dua gelar pertama didapat pada tahun 2013 dan 2014.
"Saya ingin akhiri musim sebagai runner-up dan meraih kemenangan di empat seri tersisa," kata Rossi. "Meraih posisi kedua di klasemen akhir jauh lebih penting daripada memenangkan gelar juara dunia--terutama setelah Marquez berpeluang besar jadi juara dunia."
"Terpenting sekarang adalah meraih sebanyak mungkin poin di seri tersisa. Mulai sekarang, saya ingin naik podium di sisa seri. Misi kedua saya adalah memenangkan balapan di seri itu sendiri. Kami harus mengerahkan kemampuan maksimal di sisa balapan sekarang," jelas Rossi, 37 tahun.
Balapan MotoGP selanjutnya akan digelar di Sirkuit Motegi, Jepang, 16 Oktober 2016. Seminggu kemudian perhelatan akan berlangsung di Sirkuit Phillip Island, Australia, sebelum menuju ke Sepang, Malaysia, 30 Oktober mendatang.
Seri pamungkas MotoGP 2016 akan kembali dihelat di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, 13 November 2016. (Speedweek)
Berita Terkait
-
Tak Terobsesi Rekor, Marc Marquez Tetap Waspadai Momen Turunnya Prestasi
-
Sirkuit Mandalika Umumkan Kalender Event 2026: dari MotoGP hingga Balap Ketahanan
-
Marc Marquez: Kami Butuh Pecco Kembali ke Levelnya
-
5 Motor Sport Bekas Ala MotoGP Harga Miring untuk Tampil Gaya saat Sunmori
-
Jorge Lorenzo Ungkap Nama-nama Jagoannya di MotoGP 2026
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka