Pasangan cagub dan cawagub DKI Jakarta Agus Yudhoyono dan Silvyana Murni saat mendatangi kantor PBNU , Jalan Kramat Raya No. 104, Jakarta Pusat, Jumat (7/10/2016). [suara.com/Erick Tanjung]
Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni menyambangi kantor Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) di Jalan Matraman Raya No. 104, Jakarta Pusat, Jumat (7/10/2016)
Mereka datang untuk meminta dukungan kepada warga NU. Namun, Ketua Rais Aam Syuriah PBNU KH Ma'ruf Amin mengatkan bahwa secara kelembagaan, PBNU tidak bisa memberikan dukungan kepada calon gubernur.
"Secara kelembagaan kami tidak bisa dukung, karena ada tata krama. Tapi. Saya yakin warga NU akan mendukung calon yang paling banyak samanya," kata Ma'ruf Amin.
Menanggapi hal itu, putra sulung Presiden Keenam Susilo Bambang Yudoyono itu mengaku memahami sikap PBNU. Kendati begitu ia berharap warga NU memilihnya dalam Pilkada serentak pada Februari 2017 mendatang.
"Beliau memahami, NU tidak mungkin secara institusi memihak, hal itu kami hormati. Tapi umat (warga NU) punya tupoksi, mudah-mudahan pilihan warga yang memiliki banyak kesamaan, tidak hanya identitas tapi cara panddang," ujar Agus usai silaturahmi dengan pengurus PBNU.
Dia menambahkan, kedatangannya bersama Sylviana serta tim sukses untuk meminta bimbingan dari para senior, tokoh, Kyai serta ulama-ulama NU.
"Kami ke sini dengan niat tulus untuk minta wejangan, bimbingan dari s enior, tokoh yang sangat kami hormati dan muliakan. Sekaligus kami minta doa restu untuk berjuang dalam kontestasi Pilgub DKI Jakarta 2017-2022," tutur dia.
"Dengan semakin banyak berguru, mendengar langsung hal-hal yang jadi inspirasi masyarakat, termasuk aspirasi dari NU Jakarta, tentu kehormatan bagi kami. Harapan kami tentu dapat berbagai masukan dari senior, ulama agar kami terus menjaga idealisme, bisa terus berjuang, dan memang kalau takkdir Allah Swt pada akhirnya mengemban amanah itu."
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Dasco: Belum Ada Surat Presiden Prabowo soal Pergantian Kapolri
-
Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
-
Tim Pencari Fakta Dibentuk: LNHAM Siap Bongkar Borok Kekerasan Aparat di Kerusuhan Agustus
-
BMKG Warning! Cuaca Ekstrem Ancam Indonesia Sepekan ke Depan, Waspada Hujan Lebat
-
Inisiatif Ungkap Fakta Kerusuhan Agustus; 6 Lembaga HAM 'Gerak Duluan', Bentuk Tim Independen
-
DPR 'Angkat Tangan', Sarankan Presiden Prabowo Pimpin Langsung Reformasi Polri
-
KPK Tindak Lanjuti Laporan Soal Dugaan Anggaran Ganda dan Konflik Kepentingan Gus Yaqut
-
Usai Serangan Israel, Prabowo Terbang ke Qatar Jalani Misi Solidaritas
-
Kenapa Ustaz Khalid Basalamah Ubah Visa Haji Furoda Jadi Khusus? KPK Dalami Jual Beli Kuota
-
Komisi III DPR Dukung Rencana Prabowo Bentuk Tim Reformasi Polri