Suara.com - Siang ini, ormas Islam akan demonstrasi di kantor Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Mereka demo karena tidak puas dengan permintaan maaf Ahok atas pernyataan yang mengutip ayat Al Quran surat Al Maidah ayat 51.
Apakah Ahok bersedia menyampaikan permintaan maaf langsung kepada demonstran agar persoalan selesai?
"Ngapain minta maaf lagi, minta maaf mau ngapain lagi gitu lho. Itu kan sudah jelas minta maaf (kemarin). Orang ini (yang demo) sudah jelas nggak terima minta maaf, masih demo gitu kan," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (14/10/2016).
Ahok kembali menegaskan pernyataannya yang mengutip ayat Al Quran di Kepulauan Seribu sama sekali tak dimaksudkan untuk menghina siapapun, apalagi Al Quran.
Dalam kunjungan ketika itu, Ahok mengajak banyak wartawan. Namun, katanya, tidak media yang menyebut Ahok melakukan penistaan agama saat bertemu warga. Persoalan baru muncul setelah muncul video hasil editan yang disebar lewat media sosial. Video tersebut kemudian viral dan menjadi perbincangan sampai akhirnya muncul ormas yang mempermasalahkan Ahok.
Ahok mengatakan jika melihat langsung videonya secara lengkap, tidak ada kesan penghinaan.
"Udah jelas kok, orang nonton semua videonya, nggak ada maksud sama sekali kita menghina Al Quran atau menghina Islam. Kan TV media banyak, saya ngomong kok nggak ada yang tulis, setelah dipotong-potong ramai," katanya.
Ahok mengatakan motif demonstrasi yang akan dilakukan siang ini ialah untuk menggagalkan Ahok maju ke pilkada.
"Inti mereka kan cuma mau menyeret aku ke penjara. Ini kan sebagian gerakan yang mau nyeret saya kasus Sumber waras, reklamasi, yang bikin anarkis di KPK. Tujuannya cuma satu gimana Ahok bisa masuk penjara, nggak ikut pilkada," katanya.
Berita Terkait
-
Rombongan Pertama Tiba! 5 Bintang Timnas Indonesia Sudah Mendarat di Arab Saudi
-
Irak Panik Jelang Lawan Timnas Indonesia, Media Dibungkam Dilarang Kritik
-
Soal Penyebab Kilang Minyak Dumai Terbakar, Bahlil: Tanya ke Pertamina!
-
Pertamina Pasok 148 Ribu Tabung LPG Ekstra Jelang Hajatan MotoGP Mandalika
-
Bukan Bjorka Asli! Polisi Bekuk Pemuda Minahasa Usai yang Klaim 4,9 Juta Data Nasabah Bank
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
- 5 Promo Asus ROG Xbox Ally yang Tidak Boleh Dilewatkan Para Gamer
Pilihan
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
Terkini
-
Viral di MRT, Lansia 73 Tahun Ini Ditangkap dan Punya 23 Kasus Kriminal
-
Bukan Bjorka Asli! Polisi Bekuk Pemuda Minahasa Usai yang Klaim 4,9 Juta Data Nasabah Bank
-
Jejaring Penyuap Eks Ketua DPRD Jatim dalam Kasus Dana Hibah Pokmas Mulai 'Diangkut' KPK
-
'Ruangnya Dibuka Seluas-luasnya': DPR Respons Positif Usulan Sistem Pemilu dari Perludem
-
Cara Makan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi di Warung Penyetan Jadi Gunjingan
-
Habis Kesabaran, KPK Ancam Jemput Paksa Rektor USU yang Mangkir Pemeriksaan
-
Pegang iPhone 17 Pro Max Saat Jumpa Pers, Brigjen Ade Ary Tuai Pro-Kontra di Media Sosial
-
'Spill' dari Senayan, Anggota DPR Pastikan Pembahasan Revisi UU Pemilu Sudah Jalan
-
Guyonan Dasco: Yang Sukses Selesaikan Masalah Agraria Bisa Jadi Cawapres
-
Aksi Kamisan ke-880: Tanpa Keberanian untuk Mengingat Luka, Bangsa Ini Hanya Akan Mewariskan Trauma