Suara.com - Juara bertahan Formula 1 dua musim berturut-turut, Lewis Hamilton, optimis mampu samai rekor pebalap legendaris, Michael Schumacher, sebagai pebalap yang paling banyak memenangi Grand Prix Amerika Serikat.
Tercatat, Schumi--sapaan Schumacher--telah memenangi lima balapan di Negeri Paman Sam; 2000, 2003, 2004, 2005, dan 2006. Statistik ini satu tingkat lebih baik dari Hamilton yang meraih empat kemenangan; 2007, 2012, 2014, dan 2015.
Namun, Hamilton masih punya peluang samai rekor Schumi pada balapan, Minggu (23/10/2016) atau Senin dini hari WIB nanti, setelah menempati pole position dalam kualifikasi yang digelar Minggu dini hari tadi.
Pebalap dari tim Mercedes itu akan start dari posisi pertama usai bukukan waktu tercepat 1 menit 34,999 detik dalam kualifikasi yang berlangsung di Circuit of the Americas (COTA), Austin.
Catatan itu terpaut 0,216 detik lebih baik dari rekan setimnya, Nico Rosberg, yang akan start dari posisi kedua dan unggul 0,510 detik dari pebalap Red Bull, Daniel Ricciardo, yang akan memulai lomba tepat di belakangnya.
Pole position ini sekaligus jadi yang kesembilan bagi Hamilton musim ini. Hamilton pun yakin mampu mempertahankan keunggulannya di barisan terdepan hingga garis finis pada balapan dini hari nanti.
Dia mengaku telah mengintensifkan diri belajar start, mengingat seringkali kecolongan kala mendapat keuntungan dengan meraih pole position dalam balapan.
"Saya optimis," kata Hamilton, yang sebelumnya belum pernah meraih pole position di COTA. "Kami telah bekerja keras dalam dua minggu terakhir untuk meningkatkan kemampuan mobil di semua area."
"Saya juga telah belajar start sepanjang minggu ini. Jadi, saya merasa benar-benar positif menyambut balapan nanti," lanjut pebalap berusia 31 tahun asal Inggris ini. (Motorsport)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
10 Jalan Tol Paling Rawan Kecelakaan, Belajar dari Tragedi Maut di Tol Krapyak
-
Arief Rosyid Dukung Penuh Bahlil: Era Senior Atur Golkar Sudah Berakhir
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
BNI Salurkan Bantuan Pendidikan dan Trauma Healing bagi Anak-Anak Terdampak Bencana di Aceh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK