Suara.com - Pebalap muda Indonesia, Sean Gelael mengincar podium pada balapan ketahanan enam jam LMP2 FIA World Endurance Championship 2016 seri delapan di Sirkuit Shanghai, Cina, Minggu (6/11), setelah pada seri sebelumnya mampu berada di posisi empat.
Pada balapan bergengsi ini, Sean Gelael akan didukung penuh oleh rekan satu timnya yaitu Antonio Giovinazzi dan Tom Blomqvist dan akan memperkuat tim Extreme Speed Motorsport yang didukung penuh oleh KFC Indonesia.
"Di Jepang kami sudah sangat dekat podium. Sayang ada sedikit kesalahan, padahal jarak dengan pemimpin lomba tidak lebih dari satu menit. Jadi untuk balapan di Shanghai saya pikir podium dalam jangkauan kami," kata Sean Gelael dalam keterangan tertulis yang diterima media di Jakarta, Kamis.
Harapan pebalap berusia 20 tahun ini bukan tanpa alasan. Selain ada peluang, ketiga pebalap ini sudah mengenal karakter masing-masing sejak turun di Formula 3 Eropa ini. Kondisi ini dinilai menjadi motivasi lebih untuk meraih hasil terbaik. Masuknya Tom Blomqvist menggantikan Giedo Van der Garde juga dinilai sebagai energi baru. Bahkan, Sean mengaku lebih nyaman bergabung dengan pebalap yang masih berkiprah di ajang DTM BMW. Kondisi ini juga dinilai sangat menguntungkan.
"Giedo pebalap yang bagus. Dia punya banyak pengalaman dan pernah tampil di ajang Formula 1. Namun, saya lebih mengenal baik Blomqvist karena kami beberapa kali pernah berada satu tim dalam merintis karier balap. Ya, semua ada sisi positifnya dan saya berharap hasilnya juga bisa lebih bagus," kata anak pasangan Ricardo dan Rini Gelael itu.
Terkait dengan kendaraan yang ada digunakan, Sean menyebut tim ESM telah menyediakan mobil yang cukup kompetitif. Kerja sama tim juga berjalan sangat baik dan tanpa kendala berarti. Tim juga cukup puas dengan penampilan Sean, Antonio dan Giedo karena telah membuktikan bisa meraih hasil lebih baik dibanding tiga pebalap lain yang juga didukung ESM.
Mengenai kondisi sirkuit, Sean tidak merasa khawatir dengan karakter Sirkuit Shanghai. Pebalap yang gemar musik hip-hop ini sebelumnya pernah menjajal sirkuit ini saat bertarung di ajang balap Formula Pilota 2012. "Tentu adaptasinya akan lebih mudah dibanding saat tampil di sirkuit Fuji Speedway untuk pertama kalinya. Sirkuit Shanghai cukup menantang karena setiap trek lurus diakhiri dengan tikungan tajam," kata pebalap GP2 bersama Pertamina Campos Racing itu.
Bagi Sean Gelael, balapan FIA WEC ini menjadi pemanasan sekaligus pembelajaran sebelum menghadapi balapan penutup GP2 di Abu Dhabi. Pada ajang GP2, Sean yang tergabung di tim Pertamina Campos Racing, saat ini berada di peringkat 15 dengan raihan 24 poin. Hasil terbaiknya yaitu finis kedua di Sirkuit Red Bull Ring, Austria. (Antara)
Berita Terkait
-
Sean Gelael Anak Siapa? Pembalap yang Lamar Hana Malasan
-
Hana Malasan Umur Berapa? Resmi Dilamar Sean Gelael yang Lebih Muda
-
Sean Gelael Resmi Lamar Hana Malasan, Cincin Berliannya Ditaruh di Batok Kelapa
-
5 Fakta Menarik Hana Malasan, Aktris yang Dilamar Pembalap Sean Gelael
-
7 Potret Menawan Rini S Bono, Ibunda Fachri Albar yang Hits di Era 80-an
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting
-
BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Komitmen Pemerintah Dalam Program 10 Ribu Hunian Layak Bagi Pekerja
-
PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta untuk Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik
-
Koalisi Masyarakat Sipil Gugat UU TNI, Tolak Ekspansi Militer ke Ranah Sipil