Imam Besar Front Islam Habib Rizieq Shibab selesai diperiksa penyidik Bareskrim Polri sebagai saksi ahli agama [suara.com/Agung Sandy Lesmana]
Baca 10 detik
Imam Besar Front Pembela Islam Habib Rizieq Shihab melakukan pertemuan dengan Keluarga Alumni Himpunan Mahasiswa Islam dan Pengurus Besar HMI di kediamannya, Jalan Petamburan III, Jakarta Pusat, Senin (14/11/2016). Pertemuan tersebut diduga ada kaitannya dengan kasus Gubernur Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Pertemuan berlangsung secara tertutup. Sejumlah awak media hanya diperkenankan menunggu sejak sore dan dilarang mendekati rumah Rizieq.
Bahkan, ketika sejumlah wartawan dari media televisi dan media online mencoba mendekat rumah Rizieq untuk konfirmasi mengenai pertemuan, mereka diusir.
Menurut pengamatan Suara.com, selain PB HMI dan KAHMI juga terlihat Koordinator Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI Bachtiar Nasir di sana.
Bachtiar enggan memberikan keterangan kepada wartawan mengenai pertemuan tersebut.
"Maaf ya, saya tidak boleh berikan keterangan karena sudah perjanjian di dalam tadi," ujar Bachtiar.
Pertemuan berlangsung secara tertutup. Sejumlah awak media hanya diperkenankan menunggu sejak sore dan dilarang mendekati rumah Rizieq.
Bahkan, ketika sejumlah wartawan dari media televisi dan media online mencoba mendekat rumah Rizieq untuk konfirmasi mengenai pertemuan, mereka diusir.
Menurut pengamatan Suara.com, selain PB HMI dan KAHMI juga terlihat Koordinator Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI Bachtiar Nasir di sana.
Bachtiar enggan memberikan keterangan kepada wartawan mengenai pertemuan tersebut.
"Maaf ya, saya tidak boleh berikan keterangan karena sudah perjanjian di dalam tadi," ujar Bachtiar.
Komentar
Berita Terkait
-
HMI Geruduk NasDem Tower: Tuntut Pecat Ahmad Sahroni, Ancam Bubarkan Partai!
-
FPI Desak BIN dan BAIS Tangkap Dua Eks Tentara Israel di Bali
-
Heboh Mantan Tentara Israel di Bali, Diduga Mata-mata: Ini Operasi Intelijen Negara Musuh
-
Tabligh Akbar Habib Rizieq Ditolak Berujung Ricuh, FPI ke Prabowo: Bubarkan Ormas PWI-LS!
-
Ormas PWI LS Viral Usai Bentrok dengan FPI, Ini 7 Fakta yang Jarang Diungkap
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO