Suara.com - Kapolri Jendral Polisi Tito Karnavian mengatakan dinamika politik jelang Pilkada DKI Jakarta berdampak pada stabilitas keamanan ibu kota dan negara. Katanya, hal ini juga pengaruhi stabilitas kehidupan masyarakat.
"Kita melihat bagaimana dalam perjalanan ini terjadi. Dinamika dengan eskalasi yang berdampak pada stabilitas keamanan sekaligus kehidupan masyarakat," kata Tito saat memberi sambutan di acara istighosah dan doa keselamatan bangsa, di Simpang Monas, Jakarta, Jumat (18/11/2016).
Menurut Tito, di antara 101 daerah yang akan melaksanakan Pilkada serentak, Pilkada DKI Jakarta merupakan Pilkada terpenting. Hal ini mengingat adanya persoalan hukum terkait dugaan penistaan agama yang dituduhkan kepada Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
"Pilkada di Jakarta yang termasuk Pilkada terpenting. Ada permasalahan hukum yang dilaporkan, yaitu salahs atu calon gubernur (Ahok)," ujar Tito.
Sebab itu, Tito berharap supaya publik tidak lagi bereaksi secara sepihak. Akan tetapi mengembalikan kasus Ahok pada proses hukum yang sedang berjalan.
Tito juga mengingatkan supaya tidak ada pihak atau kelompok yang menghubung-hubungkan proses hukum dengan politik. Katanya, saat ini proses hukum sedang dijalani oleh penyidik.
"Saya mengimbau agar proses ini dikembalikan ke proses hukum. Agar tidak dicampurkan dengan politik. Saat ini proses hukum sudah memasuki tahap penting yaitu penyidikan," tutur Tito.
Tito berjanji akan mengawal kasus Ahok sampai tuntas dengan prinsip supremasi hukum.
"Saya selaku Kapolri yang juga membawahi instansi penyidikan kasus ini. Berbagai media sudah menyampaikan, kami komitmen mengawal kasus itu sampai ke kejaksaan dan diharapkan proses sampai pengadilan," kata Tito.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
Pemerintah Sepakat Lindungi PMI, KemenP2MI Teken Perjanjian Kerja Sama dengan Para Mitra Strategis
-
5 Masalah yang Diselesaikan Dasco di Panggung Politik 2025
-
Ulama Aceh Desak Pemerintah Susun Peta Jalan Pemulihan dan Penetapan Status Bencana Nasional
-
DPR Minta Pemerintah Jangan Remehkan Peringatan BMKG soal Bibit Siklon 93S
-
Kemenhut Selidiki Praktik 'Pencucian Kayu Ilegal' di Lokasi Banjir Sumatra Utara
-
Kemenhut Bongkar Dugaan Pencucian Kayu Ilegal di Sumut, Penyidikan Menyeret Sejumlah Pemilik PHAT
-
Geruduk KPK, Warga Pati Teriak Minta Bupati Sudewo Pakai Rompi Oranye Korupsi Rel Kereta
-
Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil di PA Bandung, Buntut Kasus Lisa Mariana?
-
Polisi Mulai Olah TKP Pasar Induk Kramat Jati, Warga Dilarang Mendekat
-
Pasar Jaya Gerak Cepat, Penampungan 350 Pedagang Kramat Jati Siap dalam 3 Hari