Suara.com - Calon gubernur Jakarta nomor urut tiga, Anies Baswedan, menilai pengelolaan transportasi darat di Ibu Kota selama ini belum bisa memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pengguna. Menurut dia hal inilah yang mengakibatkan masyarakat cenderung memilih memakai kendaraan pribadi daripada kendaraan umum hingga akhirnya terjadi kemacetan parah di jalan raya.
"Karena itu, begitu pentingnya untuk sesegera mungkin memperbaiki mutu layanan dan moda transportasi yang ada," kata Anies di Jakarta, Kamis (24/11/2016).
Menurut mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan transportasi umum seharusnya diatur dengan melewati pemukiman-pemukiman penduduk supaya memudahkan mobilisasi warga.
"Dengan demikian, integrasi moda transportasi massal cukup mendesak untuk dilakukan secepat mungkin," kata Anies.
Menurut Anies sinergisitas antara pemerintah, pengusaha ataupun koperasi transportasi juga harus ditingkatkan.
"Pemerintah nggak bisa bekerja sendiri. Kita harus bersama-sama membangun Jakarta, termasuk membenahi sistem dan manajemen transportasi," ujar Anies.
Kerjasama tersebut, kata Anies, bisa dalam bentuk pemberian bantuan untuk memperbaiki kualitas armada.
"Sehingga menarik masyarakat untuk kembali menggunakan transportasi massal," kata Anies.
Berita Terkait
-
Usai Diserang Isu SARA, RK Janji Bikin Program ke Vatikan dan Yerusalem, Apa Alasannya?
-
AMIN Teken 13 Pakta Integritas Ijtima Ulama, TPN Ganjar-Mahfud: Sudah Tak Laku, Lebih Khawatir Politik Dinasti
-
Ganjar Pranowo ke Pendukungnya: Haram Hukumnya Bawa Isu SARA!
-
Bukan Pesta Demokrasi: Penyakit-penyakit Musim Pemilu yang Akan Menjangkit
-
Perjalanan Karier Sandiaga Uno Jadi 'Wakil Langganan', Bakal Berjaya Bersama Ganjar?
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis