Suara.com - Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan satu Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni memiliki strategi tersendiri dalam meraih suara pemilih mengambang atau "undecided voters".
"Kami sudah menyiapkan strategi yang pas terkait 'undecided voters' ini. Strateginya sudah mulai kami terapkan," ujar juru bicara Agus-Sylvi, Rico Rustombi di Jakarta, Jumat.
Rico mengatakan, Agus-Sylvi beserta tim pemenangan menyadari jumlah pemilih mengambang masih cukup signifikan besarannya dan menjadi tantangan tersendiri bagi seluruh pasangan calon.
"Namun kami sudah memetakan kelompok elemen masyarakat dari 'undecided voters' ini," kata Rico.
Menurut Rico, strategi yang telah dijalan Agus-Sylvi guna memenangkan suara pemilih mengambang yakni melakukan dialog secara intensif dengan kelompok-kelompok masyarakat dan memaparkan program-program yang diusung. Dialog tersebut dilakukan setiap hari di setiap kesempatan.
"Kami tim pemenangan juga sudah memberikan konfirmasi bahwa mas Agus dan mpok Sylvi adalah calon pemimpin yang menerapkan prinsip pembangunan Jakarta berkeadilan, berkelanjutan dan berpihak kepada semua elemen masyarakat tanpa memandang perbedaan," ujar dia.
Selain itu, kata Rico, Agus-Sylvi juga telah menyatakan kesiapannya menjaga keberagaman masyarakat Jakarta manakala mendapat amanah memimpin ibu kota. Agus-Sylvi berusaha meyakinkan kepada kelompok pemilih mengambang bahwa keberagaman adalah kekuatan Jakarta dalam pembangunan yang adil untuk rakyat.
"Terlebih menjaga keberagaman ini telah menjadi 'core business' mas Agus selama berkarier di TNI, sehingga jika mas Agus terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta, dia siap menjadi pemimpin Jakarta yang berdiri paling di depan untuk menjaga keberagaman," ujar Rico.
Sebelumnya lima lembaga survei yakni Lingkaran Survei Indonesia, Poltracking, Charta Politika, Indikator, dan Litbang Kompas melalui hasil survei teranyarnya menyatakan Agus-Sylvi merupakan pasangan calon dengan elektabilitas tertinggi dibandingkan dua pasangan calon lainnya yaitu Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Meskipun demikian kelima lembaga survei mencatat masih ada sejumlah suara pemilih mengambang yang dapat diperebutkan ketiga pasangan calon. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf