Suara.com - Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian mengatakan bahwa beberapa daerah Jawa Tengah masuk dalam kategori siaga satu terkait dengan pengamanan perayaan Natal.
"Tidak bisa saya sebutkan secara rinci daerah mana, tapi beberapa daerah Jawa Tengah masuk siaga satu," kata Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian ketika mengunjungi Gereja Katedral untuk memantau keamanan di Jakarta, Sabtu.
Ia menjelaskan bahwa alasan Jawa Tengah siaga satu adalah kerena telah ditangkapnya beberapa teroris yang berasal dari daerah Jawa Tengah, sehingga bisa diantisipasi tidak menuju ke daerah lainnya.
Tito juga mengatakan tidak setiap daerah lantas disebut status siaga satu, karena tingkat kerawanan dan ketertiban yang berbeda-beda.
"Jika memang daerah tersebut aman maka juga tidak ada status siaga satu, masing-masing berbeda statusnya," katanya.
Terkait dengan imbauan Perayaan Hari Natal, Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian menegaskan bahwa perbedaan suku, agama, ras dan golongan merupakan pemersatu bagi bangsa Indonesia.
"Semenjak Proklamasi, kita sudah mencanangkan bahwa semua perbedaan itu bukan pemecah, tetapi justru menjadi pemersatu bagi kita semua," kata Tito saat meninjau pelaksanaan ibadah misa malam Natal di Gereja Reformed Injili Indonesia, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Menurut dia, perbedaan merupakan kekayaan bagi seluruh warga negara Indonesia. Sehingga, harus dimanfaatkan sebagai alat pemersatu bangsa. "Perbedaan adalah kekayaan bagi kita semua dan kita semua satu bangsa dengan berbagai perbedaan. Oleh karena itu, jadikan perbedaan sebagai alat pemersatu bangsa," ujar Kapolri.
Dalam kunjungan tesebut, tidak lupa Tito juga menyampaikan ucapan Selamat Natal kepada seluruh jemaat yang tengah beribadah di gereja itu. "Selamat Natal untuk semuanya. Semoga cinta kasih dan damai dapat memberkati kita semua pada malam hari ini. Tuhan berkati," ujar Tito.
Tito bersama dengan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, dan Plt Gubernur DKI Jakarta Sumarsono keliling Jakarta mengunjungi Gereja Imanuel, HKBP Menteng, Gereja Reformed Injil Indonesia, Gereja Theresia dan Gereja Katedral, Jakarta. [Antara]
Tag
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
Terkini
-
Laka Maut Bus PO Cahaya Trans Tewaskan 16 Orang, Komisi V Minta Investigasi: Apa Ada Kelalaian?
-
Soal Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih, Sosiolog Dr. Okky: Presiden Seolah Bersembunyi
-
PKB Sambut Wacana Pilkada Dipilih DPRD, Sebut Itu Usulan Lama Cak Imin
-
Perumahan Tangguh Iklim, Kebutuhan Mendesak di Tengah Krisis Bencana Indonesia
-
Beli Cabai dari Petani Aceh, Rano Karno Pastikan Ketersediaan Pangan Jakarta Aman hingga Januari
-
OTT Jaksa Oleh KPK, Komjak Dorong Pembenahan Sistem Pembinaan
-
Pramono Larang Pesta Kembang Api Tahun Baru di Jakarta, 'Anak Kampung' Masih Diberi Kelonggaran
-
Insight Seedbacklink Summit 2026: Marketing Harus Data-Driven, Efisien, dan Kontekstual
-
WALHI Desak Pencabutan Izin Korporasi Pemicu Bencana Ekologis di Lanskap Batang Toru
-
Pilih Fokus Kawal Pemerintahan Prabowo, PKS Belum Tentukan Sikap Soal Pilkada via DPRD