Suara.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Banten, menemukan seorang warga Tangerang yang terseret ombak di Pantai Bagedur, Kecamatan Wanasalam dalam kondisi sudah meninggal dunia.
"Kami menemukan korban yang bernama Indar Purnama (25) warga Desa Kadu Jajar Kabupaten Tangerang sekitar beberapa meter dari lokasi tempat kejadian perkara," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak Kaprawi di Lebak, Selasa pagi (3/1/2017).
Pencarian jenazah Indar Purnama yang menjadi korban terseret ombak di Pantai Bagedur melibatkan Live Guard dan Polair Wanasalam.
Korban terseret ombak Minggu (1/1) pukul 09.00 WIB dan ditemukan Senin (2/1) malam setelah tim evakuasi melakukan penyisiran di sekitar Pantai Bagedur. Saat ini, jenazah Indar Purnama sudah dibawa oleh keluarganya untuk dimakamkan di kampung halamannya.
Sedangkan, korban terseret ombak lainnya bernama Dion (20) warga Bogor, Jawa Barat hingga kini masih belum ditemukan.
Para petugas tim evakuasi terus melakukan penyisiran untuk menemukan korban di sekitar kawasan pantai tersebut.
"Kami berharap hari ini korban warga Bogor yang terseret ombak itu bisa ditemukan," katanya.
Menurut Kaprawi, BPBD sudah menyampaikan imbauan kepada pengunjung pesisir selatan Banten, mulai Pantai Binuangeun, Pantai Bagedur, Pantai Sukahujan, Pantai Sawarna dan Pantai Tanjung Panto, agar tidak berenang di sekitar pantai. Sebab, gelombang pesisir selatan Banten cukup tinggi sehingga membahayakan bagi keselamatan pengunjung.
"Kami berharap wisatawan yang mengunjungi objek wisata selatan Banten agar waspada dan tidak berenang untuk menghindari kecelakaan laut," katanya. [Antara]
Baca Juga: Babak Baru Sidang Ahok, Ribuan Laskar FPI Datangi Kementan
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram
-
Minta Pendampingan KPK, Gus Irfan Pastikan Ibadah Haji dan Umrah Bebas Rasuah
-
Misteri Keracunan 1.315 Siswa Terpecahkan: BGN Temukan Kadar Nitrit Hampir 4 Kali Lipat Batas Aman
-
Wali Kota Semarang Dorong Sekolah Rakyat Jadi Wadah Lahirkan Generasi Hebat