Suara.com - Ratusan orang, sebagian besar pekerja asal Amerika, pada Jumat melancarkan unjuk rasa di ibu kota negara Jepang, Tokyo, untuk menentang Presiden terpilih Amerika Serikat Donald Trump, beberapa jam sebelum ia dilantik di Washington.
Sejumlah orang mengacungkan lilin-lilin elektrik sementara sejumlah lainnya membawa poster-poster bertuliskan "Love Trumps Hate (Kasih Sayang 'Mengalahkan' Kebencian)" dan Women's Rights Are Human Rights (Hak Perempuan adalah Hak Manusia)", saat mereka berjalan kaki di sebuah jalanan di pusat kota.
"Kepresidenan Trump membuat darah saya mendidih ... Semua nilai yang kita pegang, lepas. Ini saatnya untuk menyatakan sikap dan kekhawatiran kita serta melakukan yang terbaik untuk menyelamatkan nilai-nilai yang kita hargai di Amerika," kata Bill Scholer, seorang guru seni.
"Saya dibesarkan pada tahun 1960-an, sekarang ini rasanya kita kembali mundur dan saya sangat khawatir bahwa kita akan kehilangan semua kemajuan yang sudah kita capai dalam tahun-tahun belakangan ini," kata Holly Thompson, seorang penulis.
Kalangan pendukung hak-hak perempuan di kota-kota berbagai negara Asia berencana menggelar protes serupa pada Sabtu, (21/1/2017) waktu setempat.
Sebelumnya, pada Jumat (20/1/2017) sekitar 200 orang dari kelompok nasionalis Filipina berunjuk rasa, di luar kedutaan besar AS di Manila untuk menentang Trump.
Beberapa dari mereka mengacung-ngacungkan tulisan yang menuntut pasukan Amerika Serikat agar meninggalkan Filipina, sementara lainnya membakar gambar muka Trump.
Kepresidenan Trump dipantau secara hati-hati di beberapa wilayah Asia. [Antara]
Baca Juga: Sylvi Diperiksa Kasus Dugaan Korupsi, Roy Suryo Tetap Optimistis
Berita Terkait
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Gubernur Bobby Nasution Beri Pesan ke Pendawa Indonesia: "Nek Wani Ojo Wedi-wedi" Berantas Narkoba
-
Skandal Korupsi Haji Rp1 Triliun, Kapan KPK Umumkan Tersangka Agar Tak Rusak Reputasi NU?
-
Menteri dan Anggota DPR Malaysia Terima Surat Ancaman, Pelaku Minta Tebusan 100.000 Dolar AS
-
Gus Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Haji Rp1 Triliun Lewat Perantara?
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
-
Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri
-
Roy Suryo Bawa 'Jokowis White Paper' ke DPR, Ijazah SMA Gibran Disebut 'Dagelan Srimulat'
-
Laskar Cinta Jokowi Sebut Pergantian Kapolri Listyo Bisa Jadi Bumerang, Said Didu: Makin Jelas
-
TNI Nyatakan Terbuka Bekerja Sama dengan Tim Investigasi Kerusuhan Agustus