Suara.com - Perusahaan raksasa asal Jepang Toshiba mengurangi secara drastis operasi pengayaan nuklir serta menghentikan pembangunan reaktor atom mereka. Langkah ini dilakukan menyusul kerugian miliaran dolar dalam proyeknya di Amerika Serikat.
Saat ini, Toshiba sedang berbenah dan melakukan restrukturisasi menyusul skandal akuntansi dan kerugian besar yang mereka alami beberapa waktu belakangan. Direktur Toshiba Shinegori dan pejabat eksekutif di Amerika, Danny Roderick, kabarnya dicopot dari jabatannya.
Sebelumnya diberitakan surat kabar lokal Nikkei, Toshiba saat ini tengah gencar membangun reaktor nuklir. Bahkan, mereka juga sedang menjajaki kerjasama nuklir baru dengan pihak asing.
"Ini merupakan titik balik bagi Toshiba," kata Kepala eksekutif Satoshi Tsunakawa dalam press conference pekan lalu.
Toshiba terus dilanda masalah keuangan. Sebelumnya, mereka dikabarkan telah menjual aset bisnis senilai 700 miliar Yen atau setara 6,2 juta dolar AS. Mereka juga resmi menjual unit alat kesehatan untuk perusahaan Canon dan sebagian besar perangkat bisnisnya di China Midea Group. (AFP)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Tragedi Maut di Exit Tol Krapyak Semarang: Bus Cahaya Trans Terguling, 15 Nyawa Melayang
-
Pesan Hari Ibu Nasional, Deteksi Dini Jadi Kunci Lindungi Kesehatan Perempuan
-
BRIN Pastikan Arsinum Aman dan Optimal Penuhi Kebutuhan Air Minum Pengungsi Bencana Sumatera
-
6 Fakta Kecelakaan Bus di Exit Tol Krapyak Semarang: 15 Orang Meninggal, Korban Terjepit
-
Omzet Perajin Telur Asin Melonjak hingga 4.000 Persen Berkat Program MBG
-
Sibuk Pasok Dapur MBG, Warga Desa Ini Lepas dari Judi Online
-
Perkuat Kualitas PMI, Perusahaan Asal Taiwan Teken MoU dengan Anak Perusahaan BPJS Ketenagakerjaan
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran