Suara.com - “Kicauan” Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono, di Twitter dalam beberapa waktu ke belakang menjadi salah satu yang ditunggu-tunggu. Sebab, “cuitan” Presiden ke-6 RI itu selalu mendapat beragam tanggapan.
Termutakhir, SBY “berkicau” mengenai pertemuan Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto dan pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab, Kamis (9/2/2017). Tweet itu bisa diakses di@SBYudhoyono, Jumat (10/2).
"Alhamdulillah,akhirnya pemerintah bertemu para pemimpin Aksi Damai. Pertemuan sejuk. Terima kasih Pak Wiranto, Habib Rizieq & yg lain *SBY*," tulis SBY.
Ia menilai, pertemuan Wiranto-Rizieq Shihab tersebut berperan penting karena menunjukkan pemerintah yang dikepalai Presiden Joko Widodo dan Wakil Jusuf Kalla tidak menggunakan jalan kekerasan terhadap rencana aksi Sabtu (11/2) besok.
“Dialog kemarin penting. Pemerintah gunakan "soft power" dlm mencari solusi. Bukan kedepankan kekuatan & kekuasaan (hard power). *SBY*” kata dia.
Sementara pemimpin aksi damai itu juga menghormati keinginan serta harapan pemerintah, yakni menjaga kerukunan, stabilitas sosial, serta kemanan ibu kota jelang Pemilihan Kepala Daerah (PIlkada) 15 Februari 2017.
"Amat melegakan pernyataan Habib Rizieq yang dukung tegaknya NKRI, Pancasila & Kebhinnekaan. Rakyat Indonesia ingin dengar secara langsung," tambah SBY.
Selain itu, SBY juga memuji Wiranto yang notabene seniornya di TNI Angkatan Darat.
Baca Juga: Ihsan dan Denada Ungkap Soal Foto Pernikahan
"Pak Wiranto telah berikan contoh baik. Negara & pemerintah perlakukan rakyatnya dengan hati & kasih sayang, bukan kekuasaan & kebencian. *SBY*," pujinya.
Menariknya, SBY juga memunculkan wacana terbaru terkait kondisi Indonesia kekinian. Ia mengatakan, kalau dialog seperti pertemuan Wiranto-Rizieq itu dibudayakan, maka bisa meredam perilaku “Islamopobhia” atau ketakutan tak berdasar terhadap Islam.
“Umat Islam mesti bersyukur. Semoga kebijakan & langkah pemerintah ini terus berlanjut. Jangan ada Islamopobhia di negeri ini *SBY*” tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Nabire Diguncang Gempa Berkali-kali, Jaringan Internet Langsung Alami Gangguan
-
KPK Sita Uang Hingga Mobil dan Tanah dari Dirut BPR Jepara Artha dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Terungkap! Modus Oknum Kemenag Peras Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji
-
PWNU DKI Ingatkan soal Transformasi PAM Jaya: Jangan Sampai Air Bersih Jadi Barang Dagangan
-
Satgas PKH Tertibkan Tambang Ilegal di Maluku Utara: 100 Hektar Hutan Disegel, Denda Menanti!
-
Diungkap KPK, Ustaz Khalid Basalamah Beralih dari Haji Furoda ke Khusus Gegara Dihasut Oknum Kemenag
-
KPK Ungkap Modus 'Pecah Kuota' Biro Haji: Sengaja Ciptakan Kelangkaan Demi Harga Mahal
-
Tanggapi Komeng dan Pramono Soal Banjir, PSI Desak Pemprov DKI Ikut Perbaiki Wilayah Hulu
-
Bus Transjakarta Pagi-pagi Buta Tabrak 4 Ruko di Cakung Jaktim, Banyak Korban!
-
Rp 1 Triliun Menguap, Siapa Oknum Pejabat Kemenag yang Dilobi Asosiasi Travel Haji di Jakarta?