Suara.com - Ketinggian permukaan air Sungai Ciliwung di Bendung Katulampa, Kota Bogor, Jawa Barat, Minggu pagi (12/2/2017) mengalami peningkatan hingga mencapai siaga tiga banjir.
"Tinggi muka air Ketulampa naik 100 centimeter pukul 04.27 WIB, status siaga tiga banjir untuk wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Penjaga Harian Bendung Katulampa Andi Sudirman.
Naiknya permukaan air Sungai Ciliwung di Bendung Katulampa karena hujan yang terus mengguyur kawasan Puncak sejak Sabtu kemarin.
Sejak Sabtu pagi, hujan mengguyur wilayah Bogor, termasuk kawasan Puncak. Permukaan air Sungai Ciliwung sudah mengalami kenaikan 80 cm, atau bertahan siaga empat bajir. Hingga Minggu dini hari, terjadi penambahan permukaan air menjadi 100 cm.
Hingga pukul 05.00 WIB, kawasan Puncak masih gerimis, permukaan air di Bendung Katulampa yang terletak di Kecamatan Bogor Timur masih bertarahan di level 90 cm atau masih siaga tiga banjir.
"Air masih bertahan 90 cm, siaga tiga masih," kata Andi.
Andi mengatakan, pihaknya telah menyampaikan informasi kenaikan permukaan air di Bendung Katulampa kepada pihak terkait, termasuk penjaga pintu air di wilayah Jakarta.
Ia juga mengimbau masyarakat yang tinggal di bantaran Sungai Ciliwung untuk mewaspadai kenaikan permukaan air sungai secara tiba-tiba, terutama untuk wilayah Jakarta akan mendapat kiriman air pagi ini.
Sementara itu, cuaca di wilayah Bogor pagi ini masih diselimuti mendung. BMKG memprediksikan akan terjadi hujan ringan di wilayah Bogor dan sekitarmya pagi ini. Februari merupakan puncak musim hujan yang akan terjadi hingga awal Maret. [Antara]
Baca Juga: Emosi, Ahok Cerita Pahanya Dicubit Djarot saat Debat Pamungkas
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka