Suara.com - Kim Jong Nam, kakak tiri pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dihabisi di bandara internasional Malaysia. Jong Nam diduga tewas ditusuk jarum beracun oleh dua agen Korut atas perintah Jong Un karena dianggap membahayakan tampuk pemerintahan.
Pembunuhan orang yang dianggap membahayakan kekuasaan sudah menjadi sejarah hitam Korut. Tercatat ada 6 pembunuhan yang dilakukan pemimpin berkuasa Korut yang dilakukan di luar maupun di dalam negeri.
1. Percobaan Pembunuhan Park Chung Hee di Korsel tahun 1968
Di era Perang Dingin, Pyongyang mengutus tim Komando 31 ke Korea Selatan untuk membunuh Presiden Korsel Park Chung Hee. Rombongan Chung Hee dihadang di depan Blue House, Istana Kepresidenan Korsel. Baku tembak dua kubu menewaskan 90 WN Korsel termasuk korban di dalam bus. Hanya dua dari 31 anggota komando yang selamat, satu berhasil ditangkap, satu lagi berhasil kabur ke Korut.
2. Percobaan Pembunuhan Park Geun Hye di Jepang
Tahun 1974, Presiden Korea Park Geun Hye selamat dari percobaan pembunuhan saat berkunjung ke Jepang. Pro Pyongyang, Mun Se Gwang berusaha menembak Park saat sedang berpidato di Tokyo. Park berhasil selamat, namun istrinya tewas tertembus peluru.
3. Pembantaian di Myanmar tahun 1983
Agen Korut membunuh 21 orang, termasuk menteri kabinet Korea Selatan di Myanmar pada tahun 1983. Bom waktu yang diletakkan di atap gedung Martyr Mausoleum sebenarnya ditujukan untuk Presiden Korsel Chun Doo Hwan. Namun, bom meledak sebelum Chun tiba di lokasi. Tiga agen Korut berhasil kabur, seorang tewas dan dua lainnya berhasil ditangkap polisi Myanmar.
4. Pemboman Korean Air tahun 1987
Pesawat Korean Air jurusan Seoul-Baghdad meledak di Laut Andaman. 115 penumpang tewas dalam insiden tersebut. Pelaku pemboman diidentifikasi merupakan agen khusus Korut. Saat akan diamankan, agen tersebut bunuh diri dengan menelan pil sianida saat akan ditangkap.
Agen lainnya, seorang perempuan bernama Kim Hyon Hee berhasil diamankan dan dibawa ke Korsel. Hyon Hee mengaku diperintahkan melakukan pemboman di Olimpiade Seoul tahun 1988. Hyon Hyee dijatuhi hukuman mati, namun akhirnya diampuni.
5. Pembunuhan Diplomat tahun 1996
 
Tahun 1996, diplomat Korea Selatan Choi Duk Keun dipukuli hingga tewas di kota Vldivostock, Rusia. Kematian Du Keun disebut-sebut aksi balas dendam atas kematian 25 marinir Korut saat kapal selamnya ditembak Korsel.
6. Pembunuhan Saudara Kim Jong Nam
Yi Han Yong, keponakan Sung Hye Rim, ibu dari Kim Jong Nam, ditembak mati di rumahnya. Hingga kini, pelaku belum terungkap. Han Yong tinggal di Korsel sejak 1982 dibunuh karena menulis buku tentang kehidupan pribadi pemimpin Korut.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              BMKG Prakirakan Hujan Lebat di Sumatera dan Kalimantan, Jawa Waspada Bencana
 - 
            
              Episode Final Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas, Ajang Pembuktian Kehebatan UMKM Lokal
 - 
            
              Bareskrim Polri Bongkar Tambang Pasir Ilegal di Taman Nasional Gunung Merapi Bernilai Rp 48 Miliar
 - 
            
              Sidang MKD: Ahli Hukum Warning Pelaku Hoaks, Video Uya Kuya Jadi Bukti
 - 
            
              Bukan soal Whoosh, Ini Isi Percakapan Dua Jam Prabowo dan Ignasius Jonan di Istana
 - 
            
              KontraS Pertanyakan Integritas Moral Soeharto: Apa Dasarnya Ia Layak Jadi Pahlawan Nasional?
 - 
            
              Viral Pria Gelantungan di Kabel Jalan Gatot Subroto, Ternyata Kehabisan Ongkos Pulang Kampung
 - 
            
              Dorong Kedaulatan Digital, Ekosistem Danantara Perkuat Infrastruktur Pembayaran Nasional
 - 
            
              AJI Gelar Aksi Solidaritas, Desak Pengadilan Tolak Gugatan Mentan Terhadap Tempo
 - 
            
              Temuan Terbaru: Gotong Royong Lintas Generasi Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045