Suara.com - Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat siap untuk turut menyambut kedatangan Raja Salman Bin Abdul Aziz Al-Saud dari Arab Saudi ke Indonesia yang rencananya disambut di Istana Bogor, pada 1 Maret 2017 mendatang.
"Kami selalu siap untuk turut menyambut kedatangan tamu-tamu negara yang akan diterima oleh Presiden di Istana Bogor, termasuk rencana kedatangan Raja Salman awal bulan depan," kata Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto, seperti dilaporkan Antara yang dilansir Suara.com, Selasa (21/2/2017).
Raja Salman dijadwalkan berkunjung ke Indonesia dan disambut oleh Presiden Joko Widodo. Pertemuan antara keduanya dijadwalkan berlangsung di Istana Bogor.
"Kami memang sudah dikabari oleh pihak Sekretariat Negara sejak 2016, bahwa selama tahun 2017 presiden akan lebih banyak menerima kedatangan tamu negara di Istana Bogor," kata Bima.
Bima mengatakan, Pemerintah Kota Bogor akan selalu siap menjadi tuan rumah dalam menyambut kedatangan tamu-tamu negara. Persiapan dilakukan mulai dari pengamanan jalur, pengamanan wilayah, bahkan pelaksanaan upacara penyambutannya.
"Seperti kedatangan Perdana Menteri Jepang kami juga sudah siap. Saat ada upacara penyambutan menggunakan dentuman meriam. Kami lakukan persiapan berkoordinasi dengan aparat di wilayah ini dan masyarakat juga," katanya.
Selain Raja Salman, Presiden Joko Widodo menerima kedatangan Perdana Menteri Jepang dan Perdana Menteri Malaysia di Istana Bogor sepanjang 2017.
"Kedatangan tamu negara di kota ini menjadi kebanggan warga, yang secara tidak langsung akan turut mengenalkan Bogor ke dunia," kata Bima.
Senin (20/2), Pemerintah Kota Bogor menggelar rapat koordinasi persiapan menyambut kedatangan Raja Salman yang dipimpin oleh Sekretaris Daerah Ade Syarip Hidayat.
Baca Juga: Jokowi: Raja Arab Saudi ke Indonesia Maret 2017
Ade menyebutkan, ada tiga hal yang perlu dipersiapkan oleh Pemerintah Kota Bogor sesuai arahan dari Sekretaris Negara dalam rapat koordinasi yang dilakukan sebelumnya di Jakarta.
Persiapan tersebut yakni mengerahkan pelajar yang akan turut menyambut kedatangan Raja Arab Saudi di Kota Bogor. Berkoordinasi dengan unsur kepolisian terkait rekayasa lalu lintas di sejumlah titik yang akan dilalui kendaraan tamu negara.
"Dan yang ketiga mensosialisasikan kepada masyarakat, terutama jika ada upacara penyambutan menggunakan dentuman meriam," katanya.
Ade menyebutkan, terkait adanya rekayasa lalu lintas juga perlu diberitahukan kepada masyarakat, sehingga pada saat kegiatan berlangsung diupayakan tidak mengganggu aktivitas warga.
"Setidaknya warga tau ada aktivitas ini, dan mereka memahami adanya rekayasa lalu lintas," katanya.
Ade menyebutkan, kedatangan Raja Salman Bin Abdul Aziz Al-Saud ke Istana Bogor dalam rangka kunjungan kerja di Indonesia selama empat hari.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Polisi Temukan Serbuk Diduga Bahan Peledak di SMAN 72, Catatan Pelaku Turut Disita
-
Ledakan SMAN 72: Jejak TikTok Terduga Pelaku 8 Jam Sebelum Kejadian Ungkap Hal Mengejutkan!
-
Polisi Dalami Motif Ledakan SMAN 72, Dugaan Bullying hingga Paham Ekstrem Diselidiki
-
Mantan Ketua KPK Antasari Azhar Meninggal Dunia, Pimpinan KPK Melayat
-
Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Adalah Siswa Sendiri, Kapolri Ungkap Kondisinya
-
Kawanan Begal Pembacok Warga Baduy di Jakpus Masih Berkeliaran, Saksi dan CCTV Nihil, Kok Bisa?
-
Kabar Duka, Mantan Ketua KPK Antasari Azhar Meninggal Dunia di Usia 72 Tahun
-
Lihat Rumahnya Porak-poranda Dijarah, Ahmad Sahroni Pilih Beri 'Amnesti': Kalau Balikin, Aman!
-
Sebut Kejagung Layak Tetapkan Sri Mulyani Tersangka, OC Kaligis: Masa Anak Buah yang Dikorbankan?
-
Kapolri Jenguk Korban Ledakan SMAN 72, Pastikan Penanganan Medis dan Pemulihan Trauma