Suara.com - Pelatih ganda campuran pelatnas, Richard Mainaky, tak ingin memberi tekanan besar kepada pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, terkait keikutsertaan di ajang All England, 7-12 Maret 2017.
Meski datang dengan status sebagai peraih medali emas nomor ganda campuran Olimpiade 2016, namun Tontowi/Liliyana tidak diberi target khusus di turnamen yang berlangsung di Barclaycard Arena, Birmingham, Inggris ini.
Hal ini, kata Richard, mengingat kondisi fisik Owi/Butet, sapaan akrab Tontowi/Liliyana. Owi baru saja pulih setelah sempat terserang gejala tipus, sedangkan Butet masih dalam pemulihan cedera.
"Tontowi/Liliyana, setelah Olimpiade kemarin, saya tidak memberikan terlalu banyak tekanan. Target Tontowi/Liliyana saat ini adalah Kejuaraan Dunia dan Asian Games," kata Richard, dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Selasa (7/3/2017).
"Tontowi kemarin sempat kena gejala tipus dan Liliyana dalam masa pemulihan usai cedera. Tapi secara umum Tontowi/Liliyana sudah cukup siap untuk bertanding," lanjut Richard.
Selain Owi/Butet, Indonesia juga diwakili beberapa pasangan ganda campuran lainnya di turnamen bulutangkis tertua di muka bumi ini. Antara lain adalah Praveen Jordan/Debby Susanto, Hafiz Faisal/Shela Devi Aulia serta Ronald Alexander/Melati Daeva Oktavianti dan Alfian Eko Prasetya/Annisa Saufika.
Khusus Hafiz/Shela dan Ronald/Daeva, Richard menjelaskan pihaknya juga tidak menaruh target. Dia hanya berharap kedua pasangan tersebut bisa menampilkan performa terbaiknya.
"Untuk Hafiz/Shela dan Ronald/Melati, saya ingin melihat sejauh mana mereka bisa mengatasi pertandingan di lapangan dengan pemain-pemain bagus. Daya juangnya seperti apa. Mereka harus bisa menunjukkan kemampuan terbaik," jelas Richard.
Baca Juga: Tampil di All England, Praveen/Debby Dapat Tugas Berat
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
KPK Akui Tangkap Kajari dan Kasi Intel Kejari HSU Saat OTT di Kalsel, Langsung Dibawa ke Jakarta
-
Buntut Kereta Bandara Tabrak Avanza di Kalideres, Terjadi Penumpukan di Stasiun Rawa Buaya
-
Tabrakan di Kalideres: Avanza Dihantam Kereta Bandara, Penumpang Luka Parah
-
LPSK Ungkap Banyak Tantangan dalam Pelaksanaan Restitusi bagi Korban Tindak Pidana
-
Kick Off Program Quick Win Presiden Prabowo, Menteri Mukhtarudin Lepas 1.035 Pekerja Migran Terampil
-
Kejati Jakarta Tetapkan RAS Tersangka Kasus Klaim Fiktif BPJS Ketenagakerjaan Rp 21,73 Miliar
-
Said Didu Sebut Luhut Lebih Percaya Xi Jinping Ketimbang Prabowo, Sinyal Bahaya bagi Kedaulatan?
-
IACN Endus Bau Tak Sedap di Balik Pinjaman Bupati Nias Utara Rp75 Miliar ke Bank Sumut
-
Sesuai Arahan Prabowo, Ini Gebrakan Menteri Mukhtarudin di Puncak Perayaan Hari Migran Internasional
-
Usai OTT Jaksa di Banten yang Sudah Jadi Tersangka, KPK Serahkan Perkara ke Kejagung