Suara.com - Sekitar 20 hektare lahan terbakar di Parit Nilam Dusun Dua, Desa Pulau Muda Kecamatan Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau.
"Ini lahan kosong milik Pemerintah Desa Pulau Muda. Indentitas tersangka pembakar lahan masih proses penyelidikan," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Riau, Kombes Pol Guntur Aryo Tejo di Pekanbaru, Minggu (12/3/2017).
Kebakaran sejak Sabtu (11/3) itu sudah dilakukan upaya pemadaman oleh masing-masing dua personil Polri dan TNI, 10 orang Masyarakat Peduli Api, dan 10 Regu Pemadam Kebakaran Perusahaan Kehutanan PT Arara Abadi.
Kebakaran diketahui Bhabinkamtibmas Desa Pulau Muda Aiptu Samosir melaksanakan patroli kebakaran lahan dan hutan bersama team RPK PT. Arara Abadi. Tim mengecek melalui pesawat "Drone" dan melihat lahan yang terbakar di Parit Nilam Dusun Dua Desa Pulau Muda.
"Selanjutnya Bhabinkamtibmas berkoordinasi dengan RPK PT. Arara Abadi dan MPA untuk melakukan upaya pemadaman," lanjut Guntur.
Kemudian tim gabungan melakukan upaya pemadaman di lokasi karlahut dengan menggunakan "Mini Stracker" sebanyak tiga unit. Sebagian Lokasi kebakaran sudah padam terkena hujan, Namun masih ada sebagian api yg menyala.
"Upaya memadamkan api terkendala cuaca buruk dan dilaksanakan lagi pagi ini. Pemadaman masih dilakukan, perkembangan situasi akan dilaporkan nanti," ujar Kabid Humas.
Sebelumnya Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika Stasiun Pekanbaru pada Sabtu melaporkan ada dua titik panas di Riau, satu di Pelalawan. Namun pagi ini laporan terakhir menyatakan titik panas di Riau sudah nihil. [Antara]
Baca Juga: Ingin Beli Mac Refurbished? Perhatikan Hal Berikut!
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
- Besok Bakal Hoki! Ini 6 Shio yang Dapat Keberuntungan pada 13 November 2025
Pilihan
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
-
SoftBank Sutradara Merger Dua Musuh Bebuyutan GoTo dan Grab
-
Pertamina Bentuk Satgas Nataru Demi Pastikan Ketersediaan dan Pelayanan BBM
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
Terkini
-
Di Hadapan Prabowo, Raja Yordania Kutuk Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Sebut Serangan Mengerikan
-
Usai Disanksi DKPP, Anggota KPU Curhat Soal Beredarnya Gambar AI Lagi Naik Private Jet
-
Dua Resep Kunci Masa Depan Media Lokal dari BMS 2025: Inovasi Bisnis dan Relevansi Konten
-
Soal Penentuan UMP Jakarta 2026, Pemprov DKI Tunggu Pedoman Kemnaker
-
20 Warga Masih Hilang, Pemprov Jateng Fokuskan Pencarian Korban Longsor Cilacap
-
Gagasan Green Democracy Ketua DPD RI Jadi Perhatian Delegasi Negara Asing di COP30 Brasil
-
Mensos Ungkap Alasan Rencana Digitalisasi Bansos: Kurangi Interaksi Manusia Agar Bantuan Tak Disunat
-
Terbongkar! Prostitusi Online WNA Uzbekistan di Jakbar, Pasang Tarif Fantastis Rp15 Juta
-
Rp500 T Subsidi Bansos Meleset, Gus Ipul Akui Hampir Separuh Penerima Bantuan Salah Sasaran
-
Dua Sahabat Satu Mobil Menuju Istana, Hormat Prabowo Bikin Senyum Raja Abdullah II