Suara.com - Sebuah jet tempur F16 milik TNI Angkatan Udara tergelincir dan terbalik di Landasan Udara Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, Riau, Selasa (14/3/2017) malam. Kecelakaan itu diduga terjadi akibat masalah pada sistem pengereman pesawat.
Komandan Pangkalan Udara Roesmin Nurjadin, Marsekal Pertama Henri Alfiandi, menjelaskan bahwa pesawat yang diterbangkan dua pilot, Mayor Penerbang Andri Setiawan dan Lettu Penerbang Marco Anderson awalnya mendarat dengan mulus pukul 16.55 WIB.
Saat mendarat, pesawat F16 dengan nomor ekor TS1603 itu mengalami masalah pada sistem pengereman atau "breaking malfunction".
Kedua pilot lantas berusaha menghentikan pesawat sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku hingga akhirnya tergelincir dan keluar landasan pacu sejauh 200 meter.
"Namun upaya tidak berhasil dan pesawat tergelincir dan terbalik," jelas Henri, sembari menambahkan bahwa kecelakaan itu akan diselidiki secara rinci oleh Panitia Penyidik Kecelakaan Pesawat Udara (PPKPU) Mabes TNI AU.
Henri juga mengatakan bahwa pesawat tempur F16 itu langsung berusaha dievakuasi dari lokasi kecelakaan.
"Sekarang pesawat dalam proses evakuasi. Kenapa lama? Karena kita berusaha menyelamatkan pesawat agar tidak menambah kerusakan," imbuh Henri,
Henri menjelaskan evakuasi dilakukan oleh tim khusus dan membutuhkan waktu agar kondisi pesawat tidak semakin rusak dengan harapan bisa diperbaiki kembali.
Meski evakuasi masih berlangsung, ia mengatakan jadwal penerbangan komersil di Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru tidak mengalami gangguan.
Lanud Roesmin Nurjadin dan Bandara SSK II Pekanbaru memang selama ini berbagi landasan atau "runway". Ia mengatakan sejumlah penerbangan memang sempat mengalami delay saat proses penyelamatan awak pesawat naas itu. Namun, gangguan jalur penerbangan hanya berlangsung sekitar 40 menit dan Bandara kembali normal. (Antara)
Berita Terkait
-
Tiga Pesawat Tempur Baru dari Prancis Diserahkan ke TNI AU Awal 2026
-
Review Asus TUF Gaming F16 2025: Laptop Gahar dengan Desain Low Profile
-
5 Fakta 'Red Wolf' Marsma Fajar Adriyanto, Elang F16 Penantang Jet Tempur AS
-
Pilot F-16 'Red Wolf' Gugur: Misi Terakhir Sang Legenda di Langit Bogor
-
Jurnalis Diintimidasi Pengawal Panglima TNI Saat Bertanya, Pengamat: Bukan Bentuk Loyalitas yang Benar
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka