Suara.com - Partai Demokrat belum memutuskan memberikan dukungannya di putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017. Jagoan Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni, sudah mengakui kekalahannya pada putaran pertama.
Demokrat disebut baru akan memberikan sikap pada beberapa hari jelang pencoblosan putaran kedua. Rencananya, jadwal pencoblosan tersebut akan dilakukan pada tanggal 19 April 2017.
"Pokoknya menjelang tanggal 19-lah, beberapa hari sebelumnyalah. Kita lihat saja nanti," kata Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Syarief Hasan, di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (15/3/2017).
Anggota Komisi I DPR ini menambahkan, setelah ada keputusan kelak, maka seluruh kader harus menjalankannya. Dia menambahkan, Partai Demokrat akan merumuskan sanksi bila ada kadernya yang menyatakan dukungan terlebih dahulu sebelum ada keputusan resmi.
"Ya, kita lihat saja nanti keputusannya kayak gimana. Apakah yang mendahului kena sanksi atau tidak. Tapi saya pikir itu karena sifatnya pribadi, tidak membawa partai, ya sah-sah saja (memberikan dukungan pada siapa pun)," kata dia.
Pilkada DKI Jakarta kini sudah memasuki putaran kedua. Tinggal dua pasangan yang bertarung, yaitu pasangan calon nomor urut 2 Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Syaiful Hidayat, serta pasangan calon nomor urut 3 Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.
Pada putaran pertama, Demokrat bersama Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Persatuan Pembangunan dan Partai Amanat Nasional, mendukung pasangan calon nomor urut 1, Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni. Agus sendiri akhirnya mengakui kekalahannya setelah hitung cepat pemilihan pada 15 Februari lalu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Longsor Freeport: 2 Pekerja Berhasil Ditemukan , 5 Orang Masih dalam Pencarian
-
Hitung-hitungan Jelang Muktamar X PPP: Mardiono Disebut Masih Kuat dari Agus Suparmanto
-
Jokowi Beri Arahan 'Prabowo-Gibran 2 Periode', Relawan Prabowo: Tergantung Masyarakat Memilih
-
DPR Desak Penghentian Sementara PSN Kebun Tebu Merauke: Hak Adat Tak Boleh Dikorbankan
-
Usai Pecat Anggota DPRD Gorontalo, PDIP Beri Pesan: Jangan Cederai Hati Rakyat!
-
Mahasiswa Green Leadership Academy Tanam Semangat Baru di Tabung Harmoni Hijau
-
Profil Alvin Akawijaya Putra, Bupati Buton Kontroversial yang Hilang Sebulan saat Dicari Mahasiswa
-
Mendagri Tito Sebut Bakal Ada 806 SPPG Baru: Lahannya Sudah Siap
-
'Warga Peduli Warga', 98 Resolution Network Bagikan Seribu Sembako untuk Ojol Jakarta
-
Perlindungan Pekerja: Menaker Ingatkan Pengemudi ODOL Pentingnya BPJS Ketenagakerjaan