Calon wakil gubernur DKI Jakarta petahana, Djarot Saiful Hidayat berjanji akan mengintegrasikan Pasar Minggu dengan rumah susun. (suara.com/Dian Rosmala)
Menanggapi pernyataan pelaksana tugas gubernur Jakarta Sumarsono yang menyebutkan ada salah satu pegawai negeri sipil yang tidak netral di pilkada Jakarta putaran pertama, Wakil Gubernur Jakarta nonaktif Djarot Saiful Hidayat menyerahkan penanganannya kepada badan kepegawaian daerah.
"Kalau ini urusannya di inspektorat dan BKD. Seperti itu tentunya BKD akan memanggil yang bersangkutan nanti diproses di BKD," kata dia.
Djarot menegaskan PNS harus netral di pilkada karena tugasnya melayani rakyat.
"Jadi fokus PNS seharusnya melayani masyarakat, betul PNS punya hati tetapi dia nggak boleh berpihak kepada siapapun juga," kata Djarot.
Djarot mengingatkan keberpihakan PNS terletak pada pelayanan kepada masyarakat.
"Keberpihakan PNS itu pada pelayanan itu sendiri, masyarakat yang dilayani. Karena birokrasi itu pelayan masyarakat, dia abdinya masyarakat," kata dia.
Sumarsono mengatakan akan memberhentikan PNS tersebut karena telah menjelek-jelekkan pemerintah.
"Saya ingin berhentikan satu orang. Itu status di Instagram-nya selalu menyudutkan pemerintah dan mendukung calon tertentu, menyudutkan pimpinannya. Ini berarti dia sudah tidak netral," kata Sumarsono.
Komentar
Berita Terkait
-
Dedi Mulyadi Akui Marketnya Makin Luas Gara-Gara Sering Ngonten, Mau Nyapres?
-
Djarot 'Ngamuk': Korupsi Segede Gajah Lewat, Kenapa Hasto dan Tom Lembong yang Cuma 'Kutu' Dihajar?
-
Jokowi Disebut Punya Kans Pimpin PSI, Djarot PDIP: Kita Nggak Ngurus, Kan Sudah Dipecat
-
Djarot di Pembekalan Kepala dan Wakil Kepala Daerah PDIP: Anda Tidak akan Jadi Tanpa Partai Politik
-
Jelang Kongres, Djarot: Sebagian Besar Kader Menghendaki Ketua Umum PDIP Tetap Ibu Mega
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting