Suara.com - Panitia Penyelenggara Dakwah Ilmiah yang akan disampaikan oleh Dr. Zakir Naik mencatat jumlah pendaftar peserta dakwah yang digelar di Baruga A Pettarani Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Sulawesi Selatan, mencapai sekitar 10.000 orang.
Ketua Panitia Penyelenggara Dakwah Ilmiah itu, Muchtar Daeng Lau di Makassar, Selasa, menuturkan peserta yang telah mendaftar di acara tersebut berasal dari berbagai daerah di Indonesia termasuk dari negara tetangga Singapura.
"Dari pendaftaran online yang kami sediakan, pendaftar yang tercatat saat ini sudah mencapai sekitar sepuluh ribu orang dari berbagai kalangan dari berbagai daerah selain Sulsel, juga dari Gorontalo, Manado, Papua, bahkan Singapura," katanya.
Ia menjelaskan, pendaftar peserta dakwah yang mecapai puluh ribu orang itu masih dalam tahap verifikasi dan sampai hari ini yang lolos sebagai peserta secara online hanya sekitar 9.000 orang termasuk kuota warga non Muslim sekitar 200 orang.
"Ada beberapa tahapan verifikasi dilakukan di antaranya pengecekan latar belakang pendaftar, baik tentang pendidikan, institusi atau organisasi yang digeluti," ujarnya seraya menambahkan, proses pendaftaran peserta dakwah itu telah berakhir hari ini.
Menurut dia, bagi peserta yang bisa masuk dalam ruangan gedung kampus tersebut yakni peserta yang telah melalui verifikasi berkas dan menerima balasan mendapatkan tiket elektronik dari panitia melalui email.
Acara dakwah ilmiah yang menghadirkan Zakir Naik ini rencananya akan membuka registrasi ulang pada pukul 06.00 - 07.30 Wita di Baruga AP Pettarani Unhas.
Bagi peserta yang tidak mendapatkan tempat di dalam ruangan, kata dia, tidak perlu khawatir karena panitia akan memfasilitasi dengan menyiapkan layar streaming di luar ruangan.
Dalam ruangan tersebut disediakan 200 kursi pada bagian derepan depan yang dikhususkan bagi para akademisi dan warga non Muslim.
"Panitia pelaksana juga sudah menyiapkan pengamaman dengan melibatksn berbagai pihak terkait di antaranya aparat kepolisian dan TNI, serta laskar umat Islam seperti Laskar FPI dan LPAS," ujarnya.
Ia mengatakan tujuan pelaksanaan dakwah ilmiahini untuk menjaga eksistensi Islam Rahmatan Lilalamin yang mengedepankan dakwah yang damai, sehingga diharapkan kegiatan ini berlangsung aman, lancar dan kondusif.
"Kota Makassar sebagai kota dunia, dan kalau umat Islam sebenarnya punya kepentingan untuk mendatangkan ulama besar karena kota ini adalah Serambi Madinah," ujarnya. [Antara]
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- Terbongkar dari Tato! Polisi Tetapkan Pria Lawan Main Lisa Mariana Tersangka Kasus Video Porno
- Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
Pilihan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
Terkini
-
Gaji Petugas MBG Telat, Kepala BGN Janji Bakal Tuntaskan Pekan Ini
-
Cermin Kasus Bilqis: 5 Pelajaran Pahit di Balik Drama Penculikan yang Mengguncang Indonesia
-
Asfinawati Sebut Penegakan HAM di Indonesia Penuh Paradoks, Negara Pelanggar Sekaligus Penegak!
-
Kasus Baru, KPK Buka Penyelidikan Dugaan Korupsi Pelayanan Haji di BPKH
-
Geger Foto Ijazah Jokowi, Roy Suryo Sebut Pria di Dalamnya Bukan Presiden, Tapi Sosok Ini
-
Sukses Intervensi Penurunan Stunting, Gubernur Ahmad Luthfi Terima Penghargaan Kemenkes
-
Kepala BGN Kena 'Sentil' Komisi IX DPR Soal Proses Pengajuan Tambahan Anggaran ke Kemenkeu
-
KPK Usut Hasil Sewa Apartemen Lukas Enembe, Kemana Mengalir Dana Korupsi Papua Rp1,2 T?
-
Program SMK Go Global Dimulai Akhir Tahun, Pemerintah Kirim Lulusan SMA/SMK Kerja ke Luar Negeri
-
Arab Saudi Catat Lonjakan Wisatawan, Target 150 Juta Turis 2030 Dicanangkan