Selain menerima Komisioner KPU periode 2012-2017, Senin (10/4/2017) di Istana Merdeka, Presiden menerima Pimpinan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) periode 2012-2017. Setelah pertemuan, Ketua Bawaslu Muhammad mengatakan kepada wartawan di Kantor Presiden bahwa dirinya bersama anggota Bawaslu lainnya melaporkan hasil pengawasan Pemilu sejak awal bertugas pada 12 April 2012 kepada Presiden.
“Kami laporkan hasil-hasil pengawasan yang telah dilakukan oleh jajaran Badan Pengawas Pemilu, baik yang ada di tingkat pusat, provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, desa/kelurahan hingga pengawas TPS,” kata Muhammad.
Muhammad juga menyerahkan sebuah buku laporan tentang pengawasan lengkap sejak 2012, pelaksanaan laporan pengawasan Pilkada 2013, hasil pengawasan pemilihan anggota DPR, DPD dan DPRD dan hasil pengawasan pemilihan presiden tahun 2014. “Serta hasil pengawasan Pilkada serentak tahap pertama pada tahun 2015 dan paling akhir dalam laporan kami adalah hasil pengawasan Pilkada serentak tahap kedua pada tanggal 15 Februari 2017 kemarin,” ucap Muhammad.
Muhammad mengatakan Presiden menyampaikan apresiasi atas kerja keras panitia pengawas pemilu di seluruh tingkatan dan mengharapkan adanya strategi pengawasan serta penajaman peran fungsi Bawaslu pada masa mendatang.
“Intinya sekali lagi, beliau (Presiden) menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Bawaslu dan seluruh jajarannya atas kinerja dan profesionalitasnya, independensinya dalam mengawal proses-proses pemilihan yang ada di republik ini,” ucap Muhammad.
Dalam pertemuan tersebut, Presiden didampingi Sekretaris Kabinet Pramono Anung. Sementara itu, tampak hadir dari Pimpinan Bawaslu adalah Ketua Bawaslu Muhammad, dan para koordinator, yakni Nasrullah, Daniel Zuchron, Endang Wihdatiningtyas, Nelson Simanjuntak serta Sekjen Bawaslu Gunawan Suswantoro.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta untuk Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik
-
Koalisi Masyarakat Sipil Gugat UU TNI, Tolak Ekspansi Militer ke Ranah Sipil
-
KPK Sita Uang Miliaran Rupiah dalam OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
-
Pramono Pastikan Kampus IKJ Tak Dipindah ke Kota Tua, Fokus Bangun Ekosistem Seni di TIM
-
Onad Resmi Direhabilitasi: Bukan Pengedar, Ini Alasan BNNP DKI
-
Budi Arie Merapat ke Gerindra? Muzani: Syaratnya Cuma Ini!
-
Yusril: Pasal KUHP Lama Tak Lagi Efektif, Judi Online Harus Dihantam dengan TPPU
-
Prabowo Setujui Rp5 Triliun untuk KRL Baru: Akhir dari Desak-desakan di Jabodetabek?
-
Subsidi Transportasi Dipangkas, Tarif Transjakarta Naik pada 2026?
-
Wacana Soeharto Pahlawan Nasional Picu Kontroversi, Asvi Warman Soroti Indikasi Pemutihan Sejarah